MEDAN, WOL – Dua kawanan maling, Ali Akbar Matondang (29) warga Gang Seram, Bandar Selamat, Kecamatan Medan Tembung dan rekannya Ardiansyah Nasution (25) warga Jalan Bersama Gang Flamboyan, Kecamatan Medan Tembung, nyaris tewas dihajar massa di Jalan Pasar Merah, Kelurahan Binjai, Kecamatan Medan Denai, Senin (4/5).
Informasi diperoleh tadi sore, kedua pencuri ini, tertangkap basah saat mencongkel bagasi sepeda motor, Mio Soul milik Restu Fransiska Silalahi (31) warga Gatot Subroto KM 8,5 Gang Sehat, Kecamatan Medan Sunggal.
“Jadi mereka berdua mencongkel bagasi keretaku Mio Soul untuk mengambil dompet yang ada di dalam,” ucap korban saat ditemui Waspada Online ketika membuat laporan pengaduan di Mapolsekta Medan Area.
Restu menyebutkan, ketika itu dirinya ingin menemui temannya di Jalan Menteng, Pasar Merah untuk keperluan kerja. Nahas bagi kedua pelaku pencuriaan yang mengendarai sepeda motor Honda Beat BK 2610 AEV, saat beraksi diketahui korban dan kemudian berteriak maling. “Memang gerak-gerik kedua maling tersebut sudah kuketahui. Pas di saat mereka ingin kabur lalu aku berteriak maling. Kemudian warga mengejar dan menggebukinya,” terang Restu.
Sementara itu, menurut pengakuan tersangka Ali Akbar kepada wartawan, mereka mengaku nekad melakukan pencurian untuk membeli sabu-sabu. “Untuk beli sabu uangnya nanti bang,” ucapnya dengan wajah babakbelur.
Pria pengangguran tersebut menyebutkan, kalau yang melakukan aksi pencurian tersebut temannya. “Tugasku hanya memantau saja dan yang melakukan aksi Ardiansyah,” ungkapnya.
Kapolsek Medan Area, Kompol Yudi Frianto melalui Panit Reskrim Iptu Sehat Tarigan saat dikonfirmasi, membenarkan ada dua maling dihajar warga. “Pelaku sudah kita amankan dan saat ini sedang kita lakukan pemeriksaan,” terangnya. (wol/lihavez/data2)
Editor: SASTROY BANGUN
Discussion about this post