MEDAN,WOLÂ – Unit Reskrim Polresta Medan bersama Polsek Medan Baru berhasil menangkap pelaku perampokan terhadap wartawati harian surat kabar terbitan Kota Medan, Dona Ester Hutagalung.
Informasi yang diperoleh Waspada Online, Jumat (4/9), tersangka yang diamankan tersebut, diketahui Suwarno (23) dan M Reza Aulia Lubis (24). Keduanya ditangkap aparat kepolisian di daerah Kandis, Provinsi Riau, Kamis (3/9) kemarin.
“Kedua pelaku perampokan terhadap seorang wartawati atas nama Donna Ester Hutagalung berhasil kita amankan,” ucap Kapolresta Medan, Kombes Pol Mardiaz didampingi Kasat Reskrim Polresta Medan, Kompol Aldi Subartono dan Kapolsek Medan Baru, Kompol Ronny Sidabutar saat memaparkan hasil tangkapan di Mapolresta Medan.
Mardiaz menyebutkan, dalam penangkapan kedua pelaku berdasarkan laporan korban yang diterima pihak kepolisian beberapa waktu lalu. Mendapat laporan tersebut kemudian petugas langsung melakukan penyelidikan dan berhasil diringkus di kawasan Provinsi Riau.
“Setelah melakukan aksi perampokan terhadap korban, kedua pelaku melarikan diri ke daerah Riau. Salah satu pelaku terpaksa kita lumpuhkan dengan tembakan terukur pada bagian kaki. Sebab, di saat petugas melakukan penangkapan pelaku berusaha melawan,” sebutnya.
Mantan Kapolres Madina ini mengungkapkan, kedua pelaku merupakan spesialis perampokan dan pernah menjalani hukuman penjara dalam kasus sama. Di wilayah hukum Polsek Medan Baru saja, tercatat 20 laporan polisi atas nama bersangkutan. Ke depan, akan dilakukan koordinasi dengan polsek lain.
Dari penangkapan keduanya, turut disita tiga unit sepeda motor masing-masing Suzuki Satria FU BK 2566 AFL, Yamaha R16 BK 6091 AFD dan Suzuki Satria FU tanpa plat serta tiga telepon genggam.
“Kami menjerat keduanya dengan Pasal 365 dan diancam hukuman di atas lima tahun penjara,” ungkapnya.
Seperti diketahui, Donna Ester Hutagalung (39) warga Jalan Piano Padang Bulang Medan menjadi korban perampokan, Minggu (9/8) subuh lalu, saat mengantar temannya ke Stasiun Kereta Api.
Akibat kejadian itu, korban kehilangan sebuah tas hitam yang berisikan uang tunai ratusan ribu, ATM, STNK, SIM dan smart phone.
Selain itu wartawati ini juga terpaksa dilarikan ke Rumah Sakit Boloni Medan, karena mengalami luka-luka akibat terjatuh dari sepeda motor diterjang kawanan perampok.(wol/lvz/data1)
Editor: SASTROY BANGUN
Discussion about this post