LANGSA, WOL – Sebanyak 41 imigran Rohingya asal Myanmar menempati shelter baru di Gampong Timbang Langsa, Kecamatan Langsa Baru. Sebelumnya, mereka ditampung di Pelabuhan Kuala Langsa.
Pembangunan 24 unit shelter telah rampung dan siap huni yang dibangun konsorsium lembaga donor, terdiri atas Peduli Muslim/Rodja TV, PKPU, Bulan Sabit Merah Indonesia (BSMI), Dompet Dhuafa, dan Majelis Ta’lim Assunni.
“Diperlukan adanya penanganan berkelanjutan terhadap imigran Rohingya. Semua pihak yang terlibat, baik NGO asing maupun lokal agar memerhatikan keberlangsungan penanganan Rohingya ini,†ujar Wali Kota Langsa, Usman Abdullah, saat meresmikan penggunaan shelter baru tersebut baru-baru ini.
Ketua BSMI Kota Langsa, Wahyu Hidayat, mengatakan pembangunan shelter dimulai 29 Oktober 2015 setelah UNHCR menetapkan imigran Rohingya sebagai pencari suaka.
“Alhamdulillah sudah rampung dan bisa digunakan para pengungsi selama masih berada di Kota Langsa. Pembangunan itu merupakan donasi dari Rodja TV/Peduli Muslim dan PKPU berupa bangunan shelter serta WC,” jelasnya.
Sedangkan dua mushalla dibangun oleh Majelis Ta’lim Assunni Kota Langsa, dan BSMI membangun Poliklinik Kesehatan serta yang terakhir adalah sarana pendidikan oleh Dompet Dhuafa.
“Kita berharap adanya shalter baru dan prasarana ini warga Rohingya bisa hidup layak,” sebut Wahyu.(wol/aa/waspada/data1)
Editor: AUSTIN TUMENGKOL
Discussion about this post