MEDAN, WOL – Anak angkat Cristiano Ronaldo, Martunis, telah menuntaskan masa pelatihan selama satu tahun di Sporting Clube de Portugal. Kini, Martunis menetap di kampung halamannya, Aceh, dalam dua pekan terakhir.
Martunis sendiri belum mengetahui hingga kapan berada di Indonesia. Sebab, dia masih menunggu kabar dari Sporting apakah masa pelatihannya dilanjutkan atau tidak.
“Saya masih menunggu kabar dari mereka. Setelah hasil di Sporting keluar, saya akan mencari klub di Liga Indonesia,” kata Martunis baru-baru ini.
Meski masa depannya bersama Sporting masih abu-abu, Martunis mengaku dapat banyak pengalaman selama di Portugal. Salah satunya, dia menangkap ada kesenjangan kualitas cukup besar di antara pemain Indonesia dengan Eropa.
“Sangat sulit bermain di Eropa. Kualitas pemain Indonesia sangat berbeda dengan Eropa, mulai dari teknik, postur, dan lain-lain. Pemain luar negeri berlatih dari usia delapan tahun,” tuturnya.
Tidak cuma pengalaman berharga, dia juga bisa bereuni dengan Cristiano Ronaldo. Pada awal September 2015 ketika Timnas Portugal berlatih di Cascais atau 30 kilometer dari markas Sporting, Martunis sempat menyambangi Ronaldo di hotel.
“Ronaldo berpesan harus kerja keras dan berlatih dengan giat,” ucap Martunis yang merupakan salah satu korban tsunami Aceh pada 26 Desember 2004 silam.(wol/aa/kompastv/data1)
Editor: AUSTIN TUMENGKOL
Discussion about this post