
CALIFORNIA – Saham Twitter naik 22 persen sejak sebuah rumor menyebutkan perusahaan microblogging ini akan dijual ke perusahaan lain. Sumber yang tidak menyebutkan namanya mengungkap bahwa Twitter telah menerima indikasi ketertarikan dari banyak media dan perusahaan teknologi lain.
Dari banyak perusahaan yang ingin memangku Twitter, Google adalah salah satu kandidat terbesar. Menurut analis Wall Street, Twitter tidak hanya menarik karena menjadi sosial media tetapi juga memiliki data yang dikumpulkannya dari pengguna.
Seperti yang diketahui, Twitter telah memulai musim perdananya untuk live streaming NFL Thursday Night Football yang mendapatkan banyak pujian pekan lalu. Perusahaan Jack Dorsey ini juga memiliki aplikasi Periscope yang memungkinkan pengguna untuk live streaming video melalui perangkat mobile.
Saham Twitter telah menggelepar setelah menjadi publik pada 6 November 2013, USD26 per saham. Sementara saham diperdagangkan setinggi USD50,09 di waktu yang bersamaan, pendapatan iklan yang lemah telah menyalahi saham sejak saat itu.
Twitter saat ini memiliki kapitalisasi pasar USD15,5 miliar. Mengingat sebagian besar pengambil alihan dilakukan secara premium, perlu USD20 miliar atau lebih untuk membeli Twitter. Pada 26 Desember 2013, Twitter memiliki valuasi hampir USD40 miliar.
Discussion about this post