BANDUNG, WOL – Percaya diri Djadjang Nurjaman dan segenap pemain PSMS Medan terbukti bukan omong kosong. Melawan Persib Bandung di hadapan bobotoh yang memadati Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Minggu (21/1), PSMS menang 2-0.
Sesuai prediksi, duel el clasico versi Indonesia ini memang menyajikan pertandingan menarik. Kedua tim silih berganti menyerang dan tampil menghibur. Djanur, mantan pelatih Persib, pun kembali memperlihatkan kejeliannya meracik taktik Ayam Kinantan.
Setelah menguasai alur serangan pada 10 menit pertama, PSMS akhirnya memberi perlawanan dan keluar dari tekanan tuan rumah. Seisi GBLA pun terdiam ketika Frets Butuan lolos dari perangkap offside dan menaklukkan kiper Persib, M Natsir.
Empat menit berselang, sepakan Samuel Nainggolan sempat ditepis Natsir. Hanya saja, bola tak bertuan di muka gawang Maung Bandung diteruskan Antoni Putro Nugroho sekaligus mengoleksi gol kedua pada turnamen.
Unggul dua gol, PSMS tetap konsisten pressing lawan. Staying power dan semangat juang tinggi dari Legimin Raharjo cs terlihat menjadi penyebab Persib sulit menembus gawang Abdul Rohim. Meski dengan kepala dibalut, sang kiper mampu mengawal gawangnya dari kebobolan.
Dengan kemenangan ini, Ayam Kinantan kian kokoh menempati puncak klasemen dengan nilai enam hasil dua kali menang. Di laga terakhir, PSMS akan menghadapi Sriwijaya FC yang menang atas PSM Makassar 3-0. Sriwijaya pun menjadi runner-up Grup A dengan tiga poin (3-1) disusul Persib (1-2) dan PSM (1-5). (wol/iam/data1)
Editor AUSTIN TUMENGKOL
Discussion about this post