MEDAN, WOL – Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Medan langsung turun menindaklanjuti keluhan warga Jalan Polonia Lingkungan IV, Kelurahan Polonia, Kecamatan Medan Polonia, Kamis (8/2).
Pasalnya, warga sekitar sudah puluhan tahun mengalami banjir akibat drainase yang ada mengalami penyempitan akibat pembetonan yang dilakukan pihak pengembang pada sisi kiri dan kanan. Akibatnya, drainase tidak mampu menampung debit ketika hujan deras turun.
Selain mengalami penyempitan, drainase yang dijuluki warga sekitar dengan nama drainase angkasa itu juga dipenuhi sampah sehingga mengalami sendimentasi (pendangkalan, red). Kondisi inilah yang menyebabkan jalan dan halaman rumah warga acap kali digenangi air setiap kali hujan deras turun karena drainse sudah tak berfungsi.
Kadis PU Kota Medan, Khairul Syahnan, menurunkan 60 orang personil dibantu 2 unit skid loader dan 10 unit dump truk untuk mengorek drainase angkasa. Pengorekan drainase disaksikan Wakil Ketua DPRD Medan, Iswanda Ramli, Lurah Polonia, Chaidir, Plt Kabid Drainase Dinas PU, Edi Zalman serta warga sekitar.
Untuk mendukung kelancaran pengorekan drainase, pihak Kecamatan Medan Polonia menurunkan 30 personil Petugas Pengamanan Prasarana dan Sarana Umum (P3SU). Warga sekitar menyambut gembira pengorekan tersebut, sebab mereka mengaku sudah lelah menghadapi banjir setiap kali hujan deras turun.
Wakil Ketua DPRD Medan, Nanda Ramli, memberikan apresiasi dengan kinerja cepat Dinas PU Medan. Dia menilai Kadis PU Khairul Syahnan cepat tanggap menindaklanjuti keluhan maupun laporan dari warga sekitar.
“Semoga kinerja seperti ini dipertahankan terus sehingga masyarakat benar-benar terlayani,†pesan Nanda, sapaan akrabnya.
Sementara itu Galingging (68), mewakili warga sekitar mengucapkan terima kasih atas pengorekan drainase yang dilakukan Dinas PU. Di harapkannya, pengorekan mampu mengatasi banjir yang selama ini mereka hadapi.
“Semoga pengorekan yang dilakukan pagi ini dapat mengatasi banjir, sebab kami warga selama bertahun-tahun selalu mengalami banjir akibat drainase angkasa tersumbat dan mengalami penyempitan,†ungkapnya.
Usai pengorekan Kadis PU Kota Medan Khairul Syahnan, berpesan kepada warga sekitar untuk menjaga kebersihan drainase yang telah selesai dikorek. “Tanpa dukungan warga untuk menjaga kebersihan drainase, maka sia-sia lah pengorekan yang kita lakukan ini. Drainase akan tersumbat dan banjir pun kembali terjadi,†pesan Syahnan.(wol/mrz)
Editor: SASTROY BANGUN
Discussion about this post