LYON, Waspada.co.id – Atletico Madrid berhasil mengamankan titel juara Liga Europa dengan menaklukkan Olympique Marseille 3-0 di Stade de Lyon, Kamis (17/5). Pelatih Diego Simeone menyebutkan kemenangan ini begitu berarti bagi anak asuhnya, khususnya Fernando Torres.
Pasalnya, musim ini menjadi perjalanan terakhir bagi Torres bersama Atletico. Penyerang ganteng asal Spanyol itu memutuskan untuk mengakhiri kebersamaannya dengan Los Rojiblancos itu saat kontraknya habis pada akhir musim.
Di pengujung karirnya, Torres berhasil mewujudkan impian gelar juara bersama tim yang paling berjasa atas suksesnya tersebut. Butuh penantian yang cukup panjang bagi Torres untuk dapat meraih trofi perdananya bersama Atletico. Karena itu, kemenangan atas Marseille terasa begitu spesial bagi El Nino.
“Bagi Fernando (Torres), gelar juara ini adalah mimpi yang menjadi kenyataan. Dia anak yang luar biasa. Semua yang diinginkan telah diraihnya, ia berhasil mewujudkan impiannya,†ujar Simeone.
“Saya tidak pernah memberinya apa pun. Semua murni berkat kerja keras dan bakatnya. Saya bangga bisa bersamanya sampai saat ini,†tukas pelatih berusia 48 tahun itu.
Sementara itu, Torres mengakui sukses juara Atletico menjadi perpisahaan sempurna baginya. Setelah malang melintang bersama Liverpool, Chelsea, dan AC Milan, Torres tetap setia kepada Atletico. Dalam dua kesempatan memperkuat Los Rojiblancos, Torres total mencetak 127 gol dari 403 penampilan di semua kompetisi.
“Saya tahu gelar ini sangat berarti bagi setiap orang (di Atletico). Ini menjadi musim terakhir saya di klub ini, jadi trofi ini sangatlah spesial,” ujar Torres. (wol/aa/uefa/data2)
Editor: AUSTIN TUMENGKOL
Discussion about this post