SARANSK,Waspada.co.id – Kapten Timnas Portugal, Cristiano Ronaldo, nyaris mendapat kartu merah dan diusir dari lapangan akibat sikutan terhadap pemain belakang Iran, Morteza Pouraliganji di Mordovia Arena, Selasa (26/6).
Pada pertandingan tersebut, Portugal ditahan imbang oleh Iran 1-1 dan memaksa juara Euro 2016 tersebut melangkah ke babak 16 Besar sebagai runner-up. Nantinya, Seleccao akan menghadapi Uruguay di Fisht Arena, 1 Juli mendatang.
Melawan Iran yang tampil solid bertahan, tim asuhan Fernando Santos unggul pada menit 45 lewat sepakan indah Ricardo Quaresma. Iran akhirnya menggagalkan kemenangan Portugal pada masa injury time melalui gol penalti Karim Ansarifard.
Sebenarnya Portugal berpeluang mencetak dua gol. Namun, sepakan penalti Cristiano Ronaldo berhasil diblok oleh kiper Iran, Alireza Beiranvand. Selain gagal penalti, CR7 juga nyaris menerima kartu merah.
Awalnya, wasit Enrique Caceres ingin langsung mengeluarkan kartu merah kepada pemain terbaik di dunia tersebut. Namun, tayangan Video Assistant Referee (VAR) membatalkan niat tersebut dan Ronaldo hanya menerima kartu kuning.
Kejadian bermula dari duel antara Ronaldo dengan Mortez Pouraliganji yang mengganggu pergerakan bintang Real Madrid tersebut dengan benturan badan. Tidak terima perlakuan bek Iran itu, Ronaldo membalas dengan sikutan.
Pouraliganji terjatuh dan mengerang kesakitan. Caceres melihat hal tersebut sebagai pelanggaran keras yang layak mendapat kartu merah. Hanya saja, VAR hanya membuat wasit mengganjar Ronaldo dengan kartu kuning. (wol/aa/dm/data1)
editor: AUSTIN TUMENGKOL
Discussion about this post