MEDAN, Waspada.co.id – Pariwisata Goes to Campus yang merupakan kegiatan dari Kementerian Pariwisata RI (Kemenpar RI) digelar di Universitas Prima Indonesia (UNPRI), Sabtu (29/9) kemarin. Acara ini merupakan Pelatihan Dasar SDM Kepariwisataan bagi kaum mahasiswa.
Hadir dalam kegiatan tersebut Anggota DPR RI Komisi X, dr Sofyan Tan, Ketua Panitia Kegiatan Kemal Akbar Khalikal S.Sos dari Kemenpar RI, Fransiskus Handoko, Direktur Poltekpar Medan, Dr Anwari Masatip, Kadis Pariwisata Provsu Hj Hidayati, dan Ketua BPH UNPRI Dr Tommy Leonard SH MKn.
Sofyan Tan mengatakan, bahwa dalam pengembangan pariwisata, terutama wisata daerah diperlukan semua pihak, bekerja sama dalam promosi wisata baik melalui media-media sosial yang dimiliki. Beliau sangat senang acara ini dapa dilaksanakan di Medan.
Disebutkan, kegiatan itu merupakan upaya peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) Pariwisata. Kementerian Pariwisata RI dalam hal ini, terus melaksanakan upaya melalui kegiatan roadshow pelatihan kepariwisataan ke berbagai kampus atau universitas.
Sementara itu Rektor UNPRI, Dr Chrismis Novalinda Ginting MKes, mengatakan sangat bangga dan merupakan sebuah kehormatan bagi UNPRI atas diberikannya kesempataan oleh pemerintah melalui Kementerian Pariwisata sebagai salah satu pelaksana pembekalan bagi mahasiswa/i tentang pariwisata di Indonesia.
Sebagai salah satu negara yang memiliki banyak objek wisata, yang dapat dijadikan sebuah pilihan bagi para wisatawan baik lokal maupun internasional, Indonesia merupakan negara unggulan pariwisata baik sumber daya alam maupun sumber daya manusianya. “Kita dikenal karena tempat-tempat wisata yang menarik, terutama di Provinsi Sumatera Utara yang terkenal dengan Danau Toba-nya,” tambahnya.
“Jadikanlah hal ini sebagai pelajaran tambahan dan galilah potensi diri kalian dengan mengembangkan apa yang telah kalian dapatkan pada kegiatan tersebut,” pesan Rektor kepada para mahasiswa/i UNPRI yang hadir.
Ketua BPH UNPRI, Dr Tommy Leonard SH MKn, mengatakan pembangunan pariwisata dengan melibatkan kampus atau mahasiswa akan menjadi sebuah gerakan yang tepat. Sehingga dapat meningkatkan pengetahuan dasar kepariwisataan dan arti penting pariwisata bagi perekonomian negara.
“Pembinaan sumber daya manusia adalah titik krusial dan faktor menentukan pembangunan sektor pariwisata,” pungkasnya.(wol/mrz/data2)
Editor: Agus Utama
Discussion about this post