Waspada.co.id – Berdasarkan sebuah penelitian, berhemat adalah salah satu ciri utama jalan menuju kekayaan.
Direktur penelitian Affluent Market Institute, Sarah Stanley Fallaw dalam buku ‘The Next Millionaire Next Door: Strategi Abadi untuk Membangun Kekayaan’ mengatakan mereka yang berkomitmen untuk menabung, mengurangi pengeluaran, dan berpegang pada anggaran lebih cenderung menjadi miliarder.
“Menghabiskan di atas kemampuanmu, membelanjakan alih-alih menabung untuk pensiun, membelanjakan untuk mengantisipasi menjadi kaya membuatmu menjadi budak gaji, bahkan dengan tingkat pendapatan yang tinggi,” tulisnya, dikutip dari Business Insider.
Memang tidak sedikit orang kaya yang lebih senang hidup ‘sederhana’, seakan tak bergelimang harta. Intip siapa saja orang kaya yang memiliki kebiasaan-kebiasaan sederhana.
Warren Buffett
Menjadi orang terkaya ketiga bukan berarti Warren Buffett hidup foya-foya. Memiliki kekayaan US$82,8 miliar, Buffett malah hidup hemat. Dalam wawancara bersama CNBC Internasional dan dan Yahoo Finance, ia mengatakan “tidak pernah memiliki keinginan besar untuk memiliki banyak rumah dan segala macam hal dan beberapa mobil.”
Buffett masih tinggal di rumah sederhana di Omaha, Nebraska yang ia beli seharga US$ 31.500 pada tahun 1958. Jika disesuaikan dengan inflasi, rumah tersebut sekarang bernilai sekitar US$ 276.700.
Selain rumah yang sederhana, Buffett juga hanya memiliki mobil Cadillac XTS 2014 seharga US$ 44.600. Ia juga tidak punya smartphone, hanya ponsel flip. Selain itu dia hanya membayar US$ 18 untuk potong rambut.
Mark Zuckerberg
Orang terkaya keenam di dunia, Mark Zuckerberg yang memiliki kekayaan bersih sekitar US$ 63,6 miliar juga memiliki gaya hidup yang relatif sederhana. Kesederhanaan tersebut dilihat dari cara berpakaiannya yang sama, hanya kaos, hoodie, celana jins, dan sepatu keds.
Bahkan saking sederhananya, Zuckerberg dan istrinya, Priscilla Chan, dikabarkan terlihat sedang makan sambil mengobrol di McDonald’s tak lama setelah pernikahan mereka pada 2012.
Zuckerberg juga terlihat mengendarai mobil yang relatif murah, termasuk Acura TSX, hatchback Volkswagen, dan Honda Fit, yang jika digabungkan semuanya hanya bernilai di bawah US$ 30.000.
Jeff Bezos
Bos situs belanja Amazon.com, Jeff Bezos juga dikenal memiliki hidup sederhana. Dengan kekayaan bersih $ 136 miliar, Bezos adalah orang terkaya di dunia yang hanya mengendarai Chevy Blazer pada 1987. Pada 2013, bahkan ia hanya mengganti kendaraannya dengan Honda Accord.
Dalam sebuah wawancara dengan Bob Simon, Bezos memberitahu alasan mengapa akhirnya ia mengganti kendaraan dengan Honda Accord. “Ini adalah mobil yang sangat bagus,” ujarnya, dikutip dari Business Insider Singapore.
Pria kelahiran 12 Januari 1964 ini sangat hemat karena mengamati pengeluarannya dengan cermat. Bahkan setelah IPO perusahaan memperkenalkan Bezos dengan kekayaan besar, ia tetap menjadi orang yang hemat.
Bill Gates
Dengan kekayaan bersih sebesar US$ 92,9 miliar, salah satu pendiri Microsoft, Bill Gates dapat membeli apa saja yang diinginkannya, tetapi ia tidak melakukannya.
Dalam Reddit Ask Me Anything 2016, Gates pernah ditanya tentang hal-hal apa saja yang ia tolak untuk mengeluarkan uang lebih banyak. “Saya tidak suka menghabiskan banyak uang untuk pakaian atau perhiasan,” jawab miliarder itu, dikutip dari CNBC Internasional.
Namun itu memang benar. Orang terkaya ini tidak menghabiskan uang untuk pakaian dan perhiasan. Pada acara Politico Lessons from Leaders 2014, bos Microsoft ini mengaku bahwa ia mengenakan arloji seharga US$ 10, dan sama seperti Zuckerberg, ia juga berpakaian sederhana.
Michael Bambang Hartono
Walaupun menyandang predikat orang terkaya di Indonesia selama 11 tahun berturut-turut tak lantas membuat Michael Bambang Hartono sombong. Dengan kekayaan sekitar US$ 37,3 miliar atau sekitar Rp 522,20 triliun bersama sang kakak Robert Budi Hartono, Bambang bahkan lebih suka makanan Indonesia.
Kepada CNBC Indonesia, Bambang mengatakan menu sarapan favoritnya jika berada di Kudus, Jawa Tengah adalah Lentog adalah makanan seperti lontong sayur yang beralaskan daun pisang. Satu porsi lentog terdiri dari irisan lontong, tahu, tempe, dan sayur nangka.
Selain Lentog, Bambang mengaku lebih suka jajanan rakyat yang ada di pinggir-pinggir jalan seperti sate dan sop kambing. “Itu semua saya paling tidak seminggu sekali makan, atau dua kali,” ujarnya. (cnbcindonesia.com/data3)
Discussion about this post