MEDAN, Waspada.co.id – Anggota DPRD Medan dari Fraksi Partai Gerindra Mulia Syahputra Nasution, tak henti-hentinya mengajak masyarakat untuk mendukung lima program prioritas Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution beserta Wakil Wali Kota Medan Aulia Rachman.
Kelima program prioritas tersebut yakni kesehatan, kebersihan, infrastruktur termasuk perbaikan jalan dan drainase, penanganan banjir, dan pembenahan kawasan heritage Kesawan.
Mengenai kebersihan, sebut Mulia, Pemko Medan telah menerbitkan Perda No.6/2015 tentang Pengelolaan Persampahan. Artinya, kalau masyarakat tidak sadar dengan sampah yang mereka buang secara sembarangan, dipastikan sangat berdampak dari sisi kesehatan.
“Maka, ditumbuhkan dulu kesadaran kita untuk tidak membuang sampah sembarangan. Hari ini, Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution-Aulia Rachman resmi satu bulan menjabat. Seluruh perangkatnya dibuat aktif untuk mewujudkan semua janji-janji kampanye dulu. Apalagi pemimpin kita sekarang ini anak-anak muda yang energik,” ungkapnya saat menggelar sosialisasi perda dimaksud di Jalan Flamboyan Raya Lingkungan 2 Kelurahan Tanjung Selamat Kecamatan Medan Tuntungan, Minggu (28/3).
“Sekali lagi saya meminta kepada masyarakat untuk mendukung program-program Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution dan Wakil Wali Kota Medan Aulia Rachman. Apapun yang dibuat pemerintah jika tidak didukung, maka hasilnya akan zero,” tambahnya.
Dalam kesempatan itu, Selamat Hutabarat, warga Jalan Flamboyan Raya Gang Harahap mengeluhkan masih ada masyarakat yang dengan sengaja membuang sampah di jalan, terlebih lagi jalan tersebut tidak diaspal.
“Kita sudah memohon penambahan personil Bestari tapi belum terealisasi. Soal aspal jalan sudah kita masukkan ke dalam Musrenbang kecamatan,” jawab Lurah Tanjung Selamat Ubudiyah.
Mendengar hal itu, Mulia menyarankan kepada Lurah Tanjung Selamat agar tidak ragu menggunakan Dana Desa/Dana Kelurahan untuk kepentingan penyediaan sarana dan prasarana sampah di lingkungannya. Ia pun yakin, persoalan ini akan cepat selesai teratasi.
“Tapi ingat, jangan ada lurah yang mencoba mempermainkan Dana Kelurahan. Pak Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afifi Nasution dan Wakil Wali Kota Medan Aulia Rachman konsern akan hal itu,” tegasnya.
Sementara itu, Munzir, warga Jalan Flamboyan Raya Gang Inpres meminta tempat penampungan sampah disediakan oleh pihak kelurahan. Sebab, warga kerap membuang sampah di bawah pohon besar yang ada di gang tersebut.
Mendengar pengakuan ini, perwakilan Bagian Tata Pemerintahan Setdako Medan Nurbaiti Harahap, mengajak masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarang, apalagi membakarnya.
“Kalau kita mau sama-sama menjaga kebersihan, pasti sampah di lingkungan kita tidak berserakan. mari saling menghargai. Sampah rumah tangga bisa jdai nilai tambah, apalagi dijadikan pupuk organik,” terangnya.
Menutup pertemuan yang menerapkan protokol kesehatan (prokes) ini, Mulia berharap kehadiran masyarakat Jalan Flamboyan Raya meningkatkan tali silaturahmi sekaligus memberikan masukan kepada pemerintah. Ketika masyarakat dan pemerintah saling bersinergi, membangun kota ini akan semakin mudah. (wol/mrz/p1)
Discussion about this post