MEDAN, Waspada.co.id – PSMS Medan terus membenahi lini per lini timnya demi menatap kompetisi Liga 2. Salah satunya dengan melakukan uji coba dengan tim amatir Saba Bangunan United, Jumat (2/4) sore, di Lapangan TGM Medan.
Dalam uji coba tersebut PSMS Medan berhasil unggul dengan skor telak 6-0. Melihat hasil tersebut, sang arsitek Ansyari Lubis melihat ada progres positif yang ditunjukan anak asuhnya.
“Sejak mereka (pemain) mulai bergabung dan dikontrak, banyak peningkatan positif yang ditunjukkan. Namun, jangan cepat berpuas diri, karena lawan sesungguhnya yang akan dihadapi ke depan yakni tim yang pastinya jauh lebih kuat,” kata pelatih yang akrab disapa uwak itu.
Selain itu Uwak juga tak menampik masih banyak evaluasi yang harus dilakukan terkhusus masalah transisi yang sering terlambat.
“Untuk evaluasi sejauh ini mengenai transisi yang kerap terlambat saat menyerang dan bertahan. Banyak juga pemain yang belum tahu momen saat menyerang juga belum begitu mengenal posisi terbaiknya,” terang Uwak.
Sementara itu, Manajer PSMS Mulyadi Simatupang menilai jika tim mengalami peningkatan khususnya koordinasi dan semangat pemain.
“Ada jiwa fighter yang ditunjukkan pemain saat ini. Pemain lebih berani dan menunjukkan kekhasan bermain ala Medan dengan gaya rap-rapnya. Intinya jauh lebih kuat dan ada determinasi tinggi yang ditunjukkan,” ujar Mulyadi.
Disinggung wacana penambahan pemain, Mulyadi menegaskan telah melakukan negosiasi dengan sejumlah klub Liga 1.
“Jadi ada rencana penambahan pemain di posisi striker, playmaker dan Stoper. Dan kita telah melakukan nego dengan klub Liga 1, karena sebahagian pemain yang jadi sasaran adalah pemain Liga 1, dan sejauh ini progresnya sudah 50 persen tinggal nunggu selesai Piala Menpora,” sebutnya. (wol/ari/data3)
Discussion about this post