MEDAN, Waspada.co.id – Gubernur Sumatera Utara (Gubsu), Edy Rahmayadi mengatakan, satu orang di Sumut dinyatakan terpapar Covid-19 varian Omicron. Orang tersebut merupakan warga negara asing (WNA) asal Inggris yang sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Royal Prima beberapa waktu lalu.
“Secara riil kita baru ditemukan ada orang luar menggunakan pesawat datang kemari, habis itu dia sakit diobatin diisolasi hasilnya baru keluar, dia varian Omicron,” kata Edy saat diwawancarai di Rumah Dinas, Jalan Jenderal Sudirman, Medan, Kamis (20/1).
Edy mengakui, untuk mendeteksi virus varian Omicron ini memang sangat sulit, karena sampelnya harus dikirim terlebih dahulu ke Jakarta. Dia menjelaskan, bahwa pasien WNA tersebut telah sembuh, setelah hasil PCR terbarunya dinyatakan negatif Covid-19 dan kini telah kembali ke negara asalnya. “Tapi orang dari luar dan sudah kembali ke negaranya. yang dibilang Omicron di Sumut baru satu orang itu,” ujarnya.
Edy juga meminta, petugas agar melakukan tracing, tasting kepada orang yang kontak erat dengan WNA itu. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi melauasnya varian Omicron di Sumut.
Pelaksana Harian (Plh) Kasi Surveilans dan Imunisasi Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumut, Nora mengatakan, bahwa hasil pemeriksaan laboratorium WNA tersebut baru mereka terima dari Balitbang Kesehatan Jakarta pada hari ini. “Iya baru keluar hasilnya siang tadi dari Balitbangkes,” ucap Nora.
Dia menjelaskan, setelah WN Inggris tersebut dinyatakan positif Covid-19, pihaknya langsung melakukan tracing dan testing terhadap seluruh kontak erat sang pasien.
Hasilnya sebanyak 14 orang yang menjalani PCR, seluruhnya menunjukkan negatif Covid-19. “Gak ada. Semua kontak eratnya ada 14 orang, sudah di PCR entri dan exit test mereka negatif semua,” ungkapnya. (wol/man/data3)
editor: FACHRIL SYAHPUTRA
Discussion about this post