MEDAN, Waspada.co.id – Kepala Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (Kabid P2P) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Medan, Muthia Nimphar mengatakan, saat ini Kota Medan masih berstatus level 1. Meskipun angka Covid-19 di kota ini tinggi, belum ada instruksi dari Gubernur Sumut maupun Wali Kota Medan untuk meningkatkan status tersebut.
“Walaupun kita ada kenaikan angka Covid, masih sesuai surat edaran Gubernur Sumut aja kita berlakukan, PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) mikro di setiap lingkungan,” ungkapnya kepada Waspada Online, Kamis (10/2).
Muthia menambahkan, terhadap pasien yang sudah terkonfirmasi positif pihaknya tetap melakukan 3T, yakni tracing, testing dan treatment. Kemudian, pasien tersebut dibagi kembali ke dalam tiga kelompok gejala, yakni ringan, sedang dan berat.
“Kepada kontak erat pasien terkonfirmasi positif dan suspek, kita terus lakukan pemeriksaan bahkan swab PCR. Kemudian isolasi, kalau berat gejalanya ke rumah sakit. Kalau ringan dan sedang ke Isoter (isolasi terpadu) yang kita punya,” terangnya.
Lebih lanjut Muthia menjelaskan, Isoter yang digunakan saat ini adalah gedung P4TK yang ada di Kecamatan Medan Helvetia. “Untuk sementara Isoter yang kita gunakan gedung P4TK, Novotel Soechi belum. Lagi dipersiapkan. Kalau gak salah terakhir 30 pasien yang ada di gedung P4TK,” pungkasnya.(wol/mrz/d2)
editor: FACHRIL SYAHPUTRA
Discussion about this post