SEIRAMPAH, Waspada co.id – Pemerintah Kabupaten Serdangbedagai (Pemkab Sergai) saat ini sedang gencar membenahi infrastruktur jalan rusak di beberapa daerah. Anehnya, jalan di Desa Sei Parit-Pematang Ganjang, Kecamatan Seirampah, yang baru diresmikan Bupati Sergai Darma Wijaya pada 5 Januari 2022 lalu, malah rusak lagi.
Pantauan Waspada Online, Kamis (17/3), jalan tersebut tampak rusak dengan kondisi aspalnya sudah retak. Informasi yang diperoleh, peningkatan ruas jalan di Desa Sei Parit-Desa Pematang Ganjang itu dibangun dari dana pemulihan ekonomi nasional (PEN) dengan volume 5.636 X 4 M dan dana dari APBD tahun 2021 dengan volume 715 X 4 M.
Biaya yang dihabiskan untuk pembangunan ruas jalan itu sebesar Rp9.105.128.460,00 dikerjakan oleh CV Dhillon. “Rusaknya jalan yang menghubungkan dua desa ini terjadi di beberapa titik. Ini sudah retak, padahal baru beberapa bulan setelah dibangun dengan anggaran Rp9 miliar,” ujar warga sekitar, Sugeng.

Sugeng menyebutkan, kondisi jalan yang retak dan hancur sudah terlihat sekitar satu bulan belakangan ini. “kayaknya ini tipis kali pengaspalannya. Padahal di sini sering dilalui Truk Colt Diesel,” ujar Sugeng.
Kepala Dinas PUPR Sergai, Johan Sinaga, mengatakan bahwa jalan tersebut masih dalam pemeliharaan dan tanggung jawab pihak ketiga. “Semua sudah kita cek dan itu semua masih dalam pemeliharan dan tanggung jawab pihak ketiga. Kita sudah informasikan itu, dalam waktu dekat akan segera diperbaiki,” ujar Johan.
“Yang jelas jalan yang rusak-rusak itu akan segera diperbaiki dan itu masih dalam pemeliharaan hingga bulan Juni 2022,” tutupnya. (wol/rzk/d2)
editor: FACHRIL SYAHPUTRA
Discussion about this post