JAKARTA, Waspada.co.id – Sampai saat ini tim SAR, sedang jalani proses pencarian terhadap Anak Ridwan Kamil, dilanjutkan pada hari ketiga. Salah satunya dengan mengerahkan pesawat nir awak atau drone.
BACA: Pencarian Anak Ridwan Kamil Hari Keempat: Terkendala Air Sungai Aare Keruh Akibat Salju
Putra Ridwan Kamil diketahui hilang terbawa arus Sungai Aare, Swiss, pada Kamis (26/5/2022) siang waktu setempat.
Upaya pencarian terhadap Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril yang hanyut di sungai Aare Swiss masih terus berlanjut.
Saat ini Sungai Aare di Kota Bern, Swiss, tengah ramai diperbincangkan usai terdengar kabar hilangnya anak lelaki Gubernur Jawa Barat ridwan Kamil, Emmeril Khan Mumtadz (Eril), di Swiss pada Jumat (27/5/2022).
BACA: Sungai Aare Tempat Tenggelamnya Anak Ridwan Kamil Memiliki Julukan Sungai Hijau Tosca
Eril menghilang usai terseret arus Sungai Aare saat berenang bersama adik dan kawannya.
6 Aturan Berenang di Sungai Aare Swiss

Melansir dari laman Bern.com, warga sekitar memang kerap berenang di Sungai Aarae lantaran memiliki pemandangan yang indah.
Di musim panas, banyak orang yang berenang dan menikmati keindahan sungai terpanjang di Swiss ini.
BACA: Kronologi Anak Sulung Ridwan Kamil Hilang di Sungai Aare Swiss
Dengan panjang 288 kilometer, Sungai Aarae mengaliri banyak desa dan pemandangan yang menawan.
Beragam aktivitas seperti berenang, naik perahu karet, atau sekedar menikmati suasana di pinggir sungai kerap dilakukan warga di sini.

Untuk berenang di Sungai Aare, pemerintah juga memiliki sejumlah imbauan bagi warga yang hendak berenang di sungai. Imbauan tersebut dibagikan melalui situs resmi Kota Bern.
Terdapat 6 peraturan yang perlu ditaati oleh setiap warga yang berkunjung ke Sungai Aare untuk berenang.
BACA: Anak Ridwan Kamil Sudah Ditemukan di Sungai Aare?
Aturan berenang di Sungai Aare Swiss ini diterbitkan demi menjaga keamanan dan keselamatan orang-orang yang datang.
Pertama, anak-anak diizinkan berada di dekat air hanya saat diawasi orang dewasa. Anak-anak ini pun tak diperbolehkan berada jauh dari jangkauan orang tua maupun orang yang menjaganya.
Selanjutnya, tidak diperkenankan masuk ke dalam sungai saat di bawah pengaruh alkohol atau obat-obatan.
Tidak disarankan pula berenang di sungai dengan perut kekenyangan atau bahkan benar-benar kosong.
BACA: Cari Anak Ridwan Kamil, Tim SAR Selusuri Tepian Sungai Aare Pakai Drone
Saat tubuh terlalu panas, tidak diperbolehkan untuk langsung terjun ke sungai. Tubuh membutuhkan waktu untuk menyesuaikan terlebih dulu dengan lingkungan secara bertahap.
Aturan ke empat, tidak diperbolehkan untuk berenang atau menyelam ke area air yang tak diketahui. Area yang tidak diketahui itu bisa jadi sangat berbahaya.
Pelampung tangan dan kasur mengapung tak disarankan digunakan di sungai lantaran tak ada proteksi yang memadai. Terakhir, tak disarankan untuk berenang jarak jauh sendirian.
BACA: Inilah Detik-detik Anak Ridwan Kamil Terseret Arus Sungai Aaere Swiss
“Seorang perenang terbaik pun bisa saja mengalami serangan kelemahan,” tulis imbauan tersebut.
Itulah imbauan-imbauan yang diberikan untuk menjaga keselamatan warga yang berenang di Sungai Aare.
Berenang di Sungai Aare juga sudah menjadi tradisi warga Swiss yang bahkan sudah terdaftar di Unesco.(suara/wol/w1n)
Discussion about this post