JAKARTA, Waspada.co.id – Perdagangan Rabu (15/6). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak menguat 0,46% le level 7.082,50 di tengah Reshuffle Kabinet Indonesia Maju.
Menurut Certified Elliott Wave Analyst Master Kanaka Hita Solvera Daniel Agustinus mengatakan, isu terkait rencana Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang akan mengumumkan perombakan (reshuffle) kabinet pada Rabu (15/6) bakal turut mempengaruhi pergerakan IHSG.
“Reshuffle kabinet akan berpengaruh terhadap pergerakan indeks, apalagi jika menyangkut kebijakan ekonomi,” ungkapnya.
Menurutnya, pasar akan merespons negatif atau positif berdasarkan kebijakan yang akan diambil oleh menteri tersebut dan juga rekam jejaknya.
Apabila diproyeksi meningkatkan pertumbuhan ekonomi, bisa jadi pasar akan merespons positif.
Jika terjadi pergantian menteri BUMN, maka Daniel bilang hal ini akan mempengaruhi pergerakan saham emiten BUMN dan anak usahanya.
Dia menyarankan investor sebaiknya wait and see dulu sambil mencermati siapa saja menteri yang di reshuffle dan kebijakan apa yang akan diambil dan seperti apa dampaknya.
Selain isu reshuffle kabinet, sentimen pasar akan didominasi oleh hasil FOMC meeting hari ini, dimana The Fed berpeluang untuk menaikkan tingkat suku bunga 50-75 bps.
“Kalau menurut saya akan cenderung bearish, apalagi kalau misal nanti malam The Fed menaikkan suku bunga 75 bps. Misal 50 bps saja mestinya market tidak akan terlalu kaget,” tambahnya.
Lebih lanjut, ia menambahkan investor akan lebih mencermati kenaikan Fed Rate, adapun untuk isu reshuffle kabinet diprediksi tidak akan terlalu berdampak signifikan dalam jangka pendek ini.
Dalam jangka pendek ini, Daniel melihat support terdekat IHSG berada di level 6.924, dan resisten di sekitar level 7.133.(kontan/wol/w1n)
Discussion about this post