JAKARTA, Waspada.co.id – Deolipa Yumara, mantan kuasa hukum Bharada E menuding Kabareskrim bohong soal pengakuan terbuka Bharada E.
“Ah Bohong aja dia. Itu Kabareskrim bohong, kalau Bharada E akhirnya mengaku karena orang tuanya,” kata Deolipa dikutip dalam channel youtube The Real Rumah Kuya, Kamis (18/8).
Deolipa menegaskan pada saat itu justru kedua orang tua Bharada E diamankan di Danko Brimob. “Hari itu tidak ada keluarganya yang mendampingi Bharada E. CCTV di Mabes Polri menceritakan semuanya, kejadian tanggal 6 dan 7 di Subdit Keamanan Negara,” tegasnya.
Diketahui bahwa perselisihan antara Deolipa dan Kabareskrim berawal dari pencabutan surat kuasa pendampingan hukum terhadap Bharada E. Bahkan, Deolipa dikabarkan akan menggugat Kabareskrim. (wol/asred/d1)
Discussion about this post