MEDAN, Waspada.co.id – Antusias masyarakat merayakan HUT Kemedekaan RI ke 77 pada hari rabu kemarin, memang sempat memicu terjadinya fluktuasi meskipun sedikit pada komoditas harga cabai merah. Naik turunnya sekitar Rp5.000 per Kg di hari rabu dan kamis.
Banyak pedagang kala itu yang menjual harga cabai merah naik di atas harga pada Selasa (16/8), dan beberapa menjual harga lebih murah. Hal tersbeut ditenggarai aktifitas masyarakat khususnya petani yang terkonsentrasi di perkotaan merayakan HUT Kemerdekaan RI yang ke 77.
Terpantau pada Rabu (17/8) masyarakat memadati Kecamatan Kabanjahe dan Berastagi. Tetapi saat terjadi hujan lebat pada Kamis (18/8) pagi yang berlanjut hinngga sore hari.
Ekonom Sumut, Gunawan Benjamin ini menuturkan membuat pedagang enggan turun ke ladang, yang pada akhirnya di akhir pekan ini stok menipis dan telah memicu kenaikan harga cabai merah yang nyaris mendekati Rp100 ribu per Kg.
“Dari pantauan PIHPS, harga di sejumlah pasar di tradisional di kota medan, harga cabai merah berada dalam rentang Rp90.000 hingga Rp97.500 per Kg. Namun saya sangat yakin, harga di tingkat “kedai sampah” sudah ada yang menyentuh Rp100.000 per Kg. Sementara itu, di sejumlah pasar tradisional di deli serdang, terpantau harga cabai mengalami kenaikan dikisaran Rp80.000 hingga Rp90.000 ribu per Kg,” jelasnya.
Namun di sejumlah pasar tradisional di kota lainnya di Sumut. Harganya masih bergerak dalam rentang Rp50.000 hingga Rp70.000 per Kg. Sementara itu, untuk komoditas lainnya sejauh ini masih terpantau stabil sekalipun terjadi fluktuasi sedikit pada komoditas tertentu.
“Namun fluktuasinya masih terbilang stabil. Dan dari beberapa komoditas pangan seperti beras, daging ayam, telur ayam, daging sapi, minyak goreng curah, bawang merah dan bawang putih, maupun cabai. Sejauh ini cabai rawit maupun cabai merah yang harganya masih diatas keekonomiannya. Sementara sejumlah harga kebutuhan lain belum beranjak jauh dari harga idealnya,” katanya.
Terkait dengan lompatan harga cabai tersebut, masyarakat tidak perlu panik. Cuaca buruk kemarin memang memicu terjadinya musibah banjir di Kota Medan, dan intensitas hujannya terbilang tidak biasa, sehingga dari sisi produksi terganggu termasuk juga jalur distribusi atau transportasinya.
“Saya yakin harga cabai akan kembali berangsur turun di akhir pekan ini. Bahkan harga akan kembali normal nantinya di pekan depan. Harga cabai hingga tutup pada Agustus ini saya perkirakan berpeluang bergerak dalam rentang Rp50.000 hingga Rp70.000 per Kg. Jadi harga yang sekarang ini memang menyusahkan, tapi jangan cemas, semua akan seperti sedia kala nantinya,” tandasnya. (wol/eko/d2)
Discussion about this post