MEDAN, Waspada.co.id – Akademisi Universitas Sumatera Utara (USU), Roy Fachraby Ginting SH MKn, memuji sikap dan tindakan Wali Kota Medan Bobby Nasution menertibkan parkir liar.
Serta meminta agar Dinas Perhubungan Kota Medan mampu menyediakan kantong-kantong parkir kendaraan, dalam menyelesaikan masalah parkir berlapis dan menertibkan oknum atau juru parkir liar di kota Medan.
“Kantong parkir itu bertujuan agar tidak ada parkir berlapis di jalan yang membuat kendaraan menumpuk dan menyebabkan kemacetan,” katanya, Selasa (13/9).
Menurutnya, Wali Kota Medan Bobby Nasution hendaknya juga secara tegas memerintahkan agar Dinas Perhubungan Kota Medan mampu menyediakan kantong-kantong parkir kendaraan.
“Serta menindak tegas juru parkir liar serta oknum oknum preman yang berada di persimpangan jalan yang mengatur pengendara belok kiri atau kanan dengan mengutip uang para pengendara,” tutur Dosen dan Staf Pengajar Ilmu Filsafat Fakultas Kedokteran Gigi USU ini.
Roy mengingatkan Kepala Dinas Perhubungan Pemko Medan yang telah membuat Wali Kota Medan marah-marah kepada juru parkir liar harus ditindaklanjuti dengan penertiban.
“Jangan sampai Wali Kota Medan melakukan pencopotan jabatan karena tidak mampu melaksanakan tugas untuk kenyamanan masyarakat,” tegasnya sembari mengakui parkir berlapis dan juru parkir liar akan hilang jika Kepala Dinas Perhubungan Kota Medan mampu mengatasi dengan penertiban.
“Saya yakin semua kebijakan Wali Kota Medan akan berjalan dengan baik, khususnya Dinas Perhubungan Kota Medan, yang kita harapkan dapat betul betul bisa menertibkan parkir berlapis yang memakan badan jalan,” harap Roy Fachraby.
Sebelumnya, Wali Kota Medan, Bobby, secara spontan memarahi tukang parkir karena membuat situasi arus lalu lintas mengalami kemacetan di Jalan Dr Mansyur.
Dari video yang didapat, Minggu (11/9), menantu presiden itu turun dari mobil dengan mengenakan baju batik warna coklat langsung memanggil juru parkir dengan nada keras.
“Hei tukang parkir sini kau, sini kau dulu, kenapa kau bikin mobil parkir berlapis begini,” kata Bobby sambil memanggil juru parkir.
Mendengar panggilan itu, juru parkir langsung menemui lalu memberikan penjelasan kepada Wali Kota Medan tersebut “Bukan saya yang buat seperti ini pak,” ucap juru parkir kepada Bobby.
Namun, suami Kahiyang Ayu itu pun enggan mempedulikan penjelasan si juru parkir itu. “Kau preman sini? Kok kau buat parkir kayak gini?,” terang Bobby sambil menunjuk kondisi parkir yang berlapis.
“Kau rapikan sekarang, jangan buat seperti ini lagi,” cetus Wali Kota Medan tersebut.
Usai memarahi juru parkir yang membuat arus lalu lintas menjadi macat, Bobby melalui akun instagramnya menulis pesan jangan sampai ada lagi parkir liar yang menggunakan badan jalan.(wol/lvz/d2)
Editor: SASTROY BANGUN
Discussion about this post