MEDAN, Waspada.co.id – Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi melantik Pengurus Wilayah (PW) Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Sumut, Sabtu (17/9). Edy berpesan BKMT Sumut terus meningkatkan kualitas dan perannya di tengah masyarakat.
Saat ini, situasi perekonomian masyarakat yang masih belum stabil. Menurut Gubernur Sumut, hal ini perlu menjadi perhatian semua organisasi termasuk BKMT. Pasalnya, masyarakat membutuhkan perhatian dan dukungan dari berbagai organisasi.
“Situasinya saat ini masih belum stabil, kami (pemerintah) terus berupaya meringankan beban masyarakat dan itu butuh partisipasi semua. Apalagi, BKMT ini mayoritas ibu-ibu yang paling tahu kondisi perekonomian keluarga,” kata Edy.
Meskipun merupakan organisasi yang lebih mengacu ke ilmu agama dan pengetahuan, BKMT memiliki kemampuan untuk pemberdayaan masyarakat. Luasnya cakupan BKMT, menurut Edy, menjadi modal organisasi ini membantu masyarakat.
“Meningkatkan syiar Islam dan kecerdasan umat, itu termasuk membantu umat meningkatkan kesejahteraannya, apalagi ibu-ibu merasakan betul kondisi saat ini sehingga punya empati besar kepada ibu-ibu lainnya,” sambungnya.
Ketua Umum BKMT, Syifa Fauzia, mengingatkan organisasi ini bukan hanya terkait pembelajaran di majelis taklim, tetapi lebih luas. Dikatakan, BKMT harus bisa menjadi sumber pemberdayaan terutama untuk muslimah Indonesia.
Pada kesempatan ini, seluruh perangkat pengurus BKMT Sumut dilantik untuk masa bakti 2022-2027. Rosmawati Harahap kembali terpilih sebagai Ketua BKMT Sumut dibantu Ratna Askiah Simatupang (sekretaris) dan Yusni Ariaty (bendahara).
“BKMT hadir di seluruh penjuru Sumut, sekarang kita perlu meningkatkan kualitas dan peran di tengah masyarakat. Kita sangat dekat dengan masyarakat dan harus melihat kebutuhan mereka,” kata Rosmawati. (wol/aa/d1)
editor AUSTIN TUMENGKOL
Discussion about this post