MEDAN, Waspada.co.id – Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) Ismail Lubis, belum dapat memastikan penyebab ginjal akut misterius yang menyerang anak-anak umur lima tahun ke bawah.
Ismail mengatakan, Dinkes Sumut saat ini sedang menganalisis faktor penyebab ginjal akut tersebut, dan sedang melakukan koordinasi dengan RSUP H Adam Malik terhadap enam orang anak meninggal akibat serangan ginjal akut.
“Tapi pastinya tadi saya sudah suruh tim minta laparon RS Adam Malik. Sedang kita analisis, tadi saya arahkan tim kita mengambil by name by address, supaya kita analisis, apa penyebabnya,” kata Ismail saat dikonfirmasi, Selasa (18/10).
Ismail mengatakan, dari informasi yang didapat dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menerangkan belum juga mengetahui apa penyebabnya.
Baca Juga: Enam Anak Meninggal di Sumut Akibat Ginjal Akut Misterius
Namun, kata Ismail, diduga karena mangonsumsi obat. “Katanya masalah obat, makan obat kan, karena semua obat itu cucinya kan di ginjal pembersihan, tapi ini belum pasti masih dianalisa,” ujarnya.
“Inipun lima tahun ke bawah, kalau dari Kemenkes itu kan sampai 18 tahun, ini lima tahun ke bawah,” sambungnya.
Dengan demikian, Ismail mengimbau kepada orang tua, agar tidak mudah memberikan obat-obatan kepada anak-anak tanpa berkonsultasi kepada dokter atau tenaga kesehatan.
“Kepada orang tua, kalau anak sakit jangan terus gampang kasih antibiotik atau semacam obat penurun panas, tapi konsultasilah ke dokter atau tenaga kesehatan itu yang perlu dilakukan,” ungkapnya.
“Ketika kita mengonsumsi obat, obat itu punya kristal, setelah dikonsumsi maka banyaklah minum setelah mengkonsumsi,” pungkasnya. (wol/man/d2)
Editor: FACHRIL SYAHPUTRA
Discussion about this post