MEDAN, Waspada.co.id – Seekor Harimau Sumatera yang sebelumnya terperangkap di kandang jebak di Kecamatan Besitang, akhirnya dilepas liarkan menggunakan helikopter ke Keudah – Zona Inti Taman Nasional Gunung Leuser.
“Pelepasliaran ini menggunakan helikopter dengan metode longline dari Bandara Blangkejeren, Kabupaten Gayo Lues Provinsi Aceh,” ungkap Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Sumut Rudianto Saragih Napitupulu, Jumat (25/11).
Rudianto menjelaskan, Harimau yang diberi nama Bestie ini, diangkut dari Barumun – Sumatera Utara ke Blangkejeren – Kabupaten Gayo Lues Provinsi Aceh.
“Selama dalam perjalanan darat Bestie selalu dimonitor oleh Tim Balai Besar KSDA Sumatera Utara yang dipimpin oleh Kepala Bidang Konservasi Wilayah III Padangsidimpuan dan tim medis,” katanya.
Rudianto juga menuturkan, pelepasliaran ini merupakan kolaborasi berbagai pihak seperti Direktorat KKH Ditjen KSDAE, Balai Besar KSDA Sumatera Utara, Balai Besar TN Gunung Leuser, Balai KSDA Aceh, Bupati Gayo Lues, Kapolres Gayo Lues, Dandim Gayo Lues, Bandara Blangkejeren, Yayasan Parsamuhuan Bodhicitta Mandala Medan, PT. Agincourt Resources, Forum Konservasi Leuser (FKL), Wildlife Conservation Society (WCS) Indonesia Program, Leuser Partnership Program, OIC, serta media.
“KLHK juga berharap semua pihak dapat ikut melestarikan satwa dilindungi di Indonesia,” pungkasnya.(wol/ryan/d1)
Editor: SASTROY BANGUN
Discussion about this post