BINJAI, Waspada.co.id – Ketua Umum Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Muhammadiyah Sumatera Utara (IPM Sumut), Jowanda Harahap, menduga ada upaya untuk merusak dan mendegradasi citra baik Bareskrim Polri di bawah kepemimpinan Komjen Pol Agus Andrianto.
Hal itu disebutnya menanggapi video yang viral di media sosial, belum lama ini. Bahwa video dibuat atas intimidasi dan paksaan yang dilakukan oleh Brigjen Pol HK melalui orang suruhannya kepada Ismail Bolong dengan cara membacakan tulisan yang sebelumnya telah mereka persiapkan. Itu dapat dilihat melalui video klarifikasi Ismail Bolong yang mengaku dipaksa dan diancam untuk menyampaikan pengakuan tersebut oleh petinggi Mabes Polri (Brigjen Pol HK).
“Hal ini merupakan fitnah yang keji terhadap Kabareskrim,” cetus Jowanda, mengkritisi video viral Ismail Bolong, disampaikan lewat keterangan tertulis yang diterima Selasa (8/10).
Jowanda menambahkan, bahwa video yang dibuat pada bulan Februari 2022 dan kemudian diviralkan saat ini merupakan kejahatan luar biasa dan terencana terhadap institusi Polri, terlebih-lebih terhadap Kabareskrim.
“Kami yakin dan percaya bahwa Komjen Pol Agus Andrianto tidak mungkin melakukan hal demikian, kami mengenal dan sangat dekat dengan beliau. Selama berkarir di Kepolisian Daerah Sumut beliau menunjukkan keteladanan yang baik bagi institusi Polri. Beliau mampu memelihara keamanan dan ketertiban di masyarakat, menegakkan supremasi hukum, juga pengayoman dan pelayanan yang baik kepada masyarakat,” sebut Jowanda. (wol/rid/d1)
Editor AGUS UTAMA
Discussion about this post