KISARAN, Waspada.co.id – Sejumlah truk bermuatalan crude palm oil (CPO) bebas membuang muatan atau sering disebut ‘kencing’ ke salah satu gudang di jalur lintas Air Batu Asahan.
Aktivitas permainan para mafia dilakukan secara terbuka telah mempertontonkan kegiatan pencurian minyak mentah sawit, diduga telah merugikan penghasilan devisa negara.
Kegiatan melanggar hukum itu terpantau, Kamis (22/12) petang. Sejumlah truk yang berhenti di gudang ilegal dengan dengan membuang muatan CPO kepada pemilik gudang di beberapa fiber berkapasitas isi satu ton penuh.
“Praktik CPO kencing di lokasi itu sudah berlangsung lama, hingga hari ini tak ada respon dari pihak aparat penegak hukum (APH) terkait kegiatan tersebut,” ucap T Naibaho kepada Waspada online, Sabtu (24/12).
Naibaho menceritakan, pada Maret tahun 2012 lalu lokasi itu sempat tutup, alasannya puluhan sopir truk pengangkut CPO mendatangi Polres Asahan di Kisaran. Mereka menuntut aparat kepolisian untuk melindungi para sopir dari ganasnya preman penampungan CPO ilegal.
Namun, katanya, saat ini praktik tersebut kembali berjalan lancar seakan akan kegiatan pencurian CPO sudah dilegalkan. “Saya berharap praktik truk CPO ‘Kencing’ di jalur lintas Air Batu ini dapat ditertibkan, sehingga produksi penghasil devisa negara dapat terselamatkan dari orang-orang yang tidak bertanggung jawab. (wol/dan/d1)
editor: FACHRIL SYAHPUTRA
Discussion about this post