BENER MERIAH, Waspada.co.id – Pemerintah Provinsi Aceh melalui Dinas Pangan bekerja sama dengan Pemkab Bener Meriah dan Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) Kantor Cabang Pembantu (KCP) Takengon, menggelar Pangan Murah untuk menjaga stabilitas pengan dan menekan laju inflasi di Kabupaten Bener Meriah.
Gelar Pangan Murah tersebut dibuka oleh Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bener Meriah, Armansyah SE M.Si mewakili Pj. Bupati di Lapangan Parkir Pasar Bawah Kampung Bale, Kecamatan Bukit, Senin (30/1).
Pj. Sekda ketika dikonfirmasi seusai pembukaan kegiatan tersebut menyampaikan, pertama sekali kita berterimaksih kepada Pemprov Aceh maupun Perum Bulog KCP Takengon, atas digelarnya pangan murah di Kabupaten Bener Meriah, untuk menjaga stabilitas harga sekaligus sebagai upaya untuk pengendalian inflasi.
“Terima kasih kepada Pemprov melalui Dinas Pangan Aceh, juga Perum Bulog KCP Takengon yang telah menggelar Pangan Murah di Bener Meriah, ini adalah salah satu langkah tepat dalam menjaga daya beli masyarakat, menjaga kestabilan harga sekaligus dalam menekan dan mengendalikan laju inflasi, khususnya di Kabupaten Bener Meriah,” kata Armansyah.
Ditambahkannya, kegiatan pangan murah ini sangat bermanfaat untuk membantu masyarakat kita, terutama dalam memperoleh kebutuhan pangan dengan harga yang lebih murah dan terjangkau. Disamping itu untuk menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan agar tetap stabil, sebut Pj. Sekda.
Secara terpisah Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Bener Meriah Ir. Abadi menambahkan, pemerintah daerah melalui Dinas Pertanian dan Pangan, sangat mengapresiasi Dinas Pangan Aceh dan Perum Bulog KCP Takengon, atas digelarnya pangan murah di daerah ini.
“Dengan pangan murah ini, jelas sangat membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pangan dengan harga yang relatif murah bila dibandingkan dengan harga jual di pasaran,” ujarnya.
Lebih jauh, Ir. Abadi menyampaikan, seperti diketahui, salah satu penyebab terjadinya inflasi itu adalah masalah harga bahan pokok, tentu dengan adanya pangan murah ini, pemerintah daerah sekali lagi sangat berterima kasih. “Disamping untuk menjaga stabilitas harga, membantu masyarakat sekaligus untuk mengendalikan laju inflasi di Kabupaten Bener Meriah,” katanya.
Adapun kebutuhan pokok yang dijual di Pasar Pangan Murah tersebut adalah, beras premium 5 kg dengan harga Rp45.000, minyak goreng Rp36.000/2 liter, telur 30 butir dengan harga Rp43.000, gula pasir 2 kg dijual Rp23.000. Dalam Pangan Murah ini, pemerintah menyediakan stok beras 1.600 kg, gula pasir 750 kg, minyak goreng 800 liter dan telur ayam sebanyak 300 papan. (wol/win/d2)
Editor AGUS UTAMA
Discussion about this post