MEDAN, Waspada.co.id – Sejumlah masalah menerpa Direktur Utama (Dirut) PT Bank Sumut, Rahmat Fadillah Pohan, yang kini ditangani Inspektorat Sumut sampai ke telinga Gubernur Sumatera Utara (Gubsu), Edy Rahmayadi.
Sebagai orang nomor satu di Pemprov Sumut, Edy tak segan-segan akan mencopot pimpinan tinggi di perusahaan perbankan milik BUMD Pemprov Sumut tersebut apabila terbukti bersalah.
“Sedang diperiksa oleh Inspektorat. Kalau ini benar-benar apa yang diisukan, semua itu benar, ya harus kita ganti,” tegas Edy di Rumah Dinas, Jalan Jenderal Sudirman Medan, Kamis (5/1).
Mantan Pangkostrad ini menegaskan akan mencari orang-orang terbaik di Sumut untuk memimpin di perusahaan BUMD milik Pemprov Sumut itu. “Kita akan mencari orang yang terbaik di Sumatera Utara ini. Siapapun,” tegasnya lagi.
Perlu diketahui, PT Bank Sumut akhir-akhir kerap kali menjadi sorotan publik, di antaranya masalah uang nasabah yang raib senilai Rp1,5 miliar akibat skimming yang saat sedang ditangani oleh Polda Sumut.
Kemudian, masalah isu mobile banking Bank Sumut ilegal yang kabarnya pihak Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah memberikan sanksi kepada Bank Sumut. (wol/man/d1)
editor: FACHRIL SYAHPUTRA
Discussion about this post