JAKARTA, Waspada.co.id – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memerintahkan Tim Gabungan membuat rute evakuasi jalur darat bagi Kapolda Jambi Irjen Rusdi Hartono dan tujuh korban lainnya. Rute tersebut dilakukan sebagai opsi proses evakuasi jalur udara yang kerap terkendala cuaca.
“Oleh karena itu kami sedang membuat mapping terkait dengan rute terdekat dan rute yang aman bagi korban,” katanya kepada wartawan, Selasa (21/2).
Sebab, proses evakuasi harus segera dilakukan mengingat adanya empat korban prioritas salah satunya Irjen Rusdi Hartono yang harus segera mendapat perawatan medis dengan cepat. Sebab, mengalami luka cukup parah yang dilaporkan pada bagian tangannya.
“Teman-teman kami yang terluka karena memang butuh langkah yang khusus supaya tidak menambah cedera. Di sisi lain juga bisa berjalan dengan baik dan keselamatan para teman-teman kami yang saat ini luka menjadi prioritas kami,” ungkapnya.
Selain itu, Sigit mengatakan, demi mempercepat proses evakuasi. Saat ini, tim tambahan telah dikerahkan baik yang melalui jalur evakuasi atau SAR udara ataupun darat.
“Demikian saat ini kami telah menerjunkan kembali tim tambahan untuk mempersiapkan kemungkinan kita lakukan SAR darat,” kata Sigit.
Sebelumnya, Helikopter Jenis 412 SP Reg 3001 mengalami pendaratan darurat di hutan belantara Bukit Tamiai, Muara Emat, Kabupaten Kerinci, Minggu (19/2). Helikopter membawa Kapolda Jambi Irjen Rusdi Hartono bersama rombongan.
Adapun total penumpang rombongan Kapolda Jambi yang menaiki Helikopter Jenis 412 SP Reg 3001 dan terpaksa melakukan pendaratan yakni, tiga kru helikopter terdiri dari AKP Ali, AKP Amos F, dan Aipda Susilo.
Selanjutnya, lima orang lainnya Kapolda Jambi Irjen Rusdi Hartono, Dirreskrimum Polda Jambi Kombes Andri Ananta Yudistira, Dirpolairud Polda Jambi Kombes Michael Mumbunan, Korspripim Polda Jambi Kompol Ayani, dan aide-de-camp Kapolda Jambi. (merdeka/pel/d1)
Discussion about this post