MEDAN, Waspada.co.id – Wakil Gubernur Sumatera Utara (Wagubsu) Musa Rajekshah berharap gerakan mengaji Alquran di Sumut diperluas. Hal itu disampaikannya saat menghadiri acara Silaturahmi Jamaah IMQ se-Sumut sekaligus menyambut bulan suci Ramadhan 1444 H di Masjid Bustanul Ulum Medan, Minggu (5/3).
“Saya baru pertama ini menghadiri acara sekelompok ibu-ibu dan yayasan yang mengajari bahwa mengaji tak pandang umur. Di umat Islam bukan hanya shalat, tapi mengaji juga penting karena itu bekal di akhirat. Mudah-mudahan makin banyak gerakan seperti ini di masyarakat kita,” ujar pria yang akrab disapa Ijeck tersebut.
Kepada para jamaah, Ijeck juga berharap bahwa kegiatan ini memang karena Allah. Gerakan ini dari hati dan dari 2014 sudah berbuat. Apalagi Ijeck menyadari ada nenek-nenek berusia 85 tahun masih mengaji dengan lancar.
“Semoga semakin banyak umat Islam yang belajar tentang agama dan takwa kepada Allah SWT. Bukan hanya jamaah yang sudah lanjut usia, diharapkan anak remaja yang ikut kegiatan ini di masjid agar lebih makmur,” harapnya.
Dalam kesempatan itu, Wagub Sumut juga memberikan paket umrah kepada tiga jamaah mengaji Alquran yang hadir. Koordinator Yayasan Abdi Alquran Nusantara, Hidayati, menambahkan yayasan ini telah ada di Kota Medan sejak tahun 2014 lalu.
“Salah satu program adalah mengaji untuk membantu masyarakat Medan, khususnya umat Islam bisa membaca Alquran dengan baik dan benar. Berdasarkan penelitian, belum banyak yang bisa membaca Alquran dengan baik dan benar. Jadi banyak umat Islam bisa baca Alquran dengan hadirnya yayasan ini,” katanya.
Dalam mengajarkan cara mengaji, mereka juga pindah-pindah masjid selama enam bulan sekali. Pada Februari lalu, pihaknya sudah mengajari 4.200 jamaah dengan delapan pengajar dan paling tua ibu Nuraini Koto.
Di akhir acara, Hidayati berterima kasih atas kehadiran dan dukungan Wagub Sumut sekaligus berharap terus diberikan kesehatan. (wol/aa/d2)
editor AUSTIN TUMENGKOL
Discussion about this post