MEDAN, Waspada.co.id – Tahun depan akan menjadi sesuatu yang berbeda. Perwajahan Kota Medan akan semakin berubah, seiring dengan diwacanakannya UMKM Centre oleh Wali Kota Medan Bobby Nasution. Untuk lokasinya sendiri, berada di beberapa tempat dan pastinya akan menampilkan hasil produk-produk unggulan sekaligus pemasarannya.
Informasi ini disampaikan anggota Komisi III DPRD Kota Medan, Mulia Syahputra Nasution, saat melakukan Sosialisasi Produk Hukum Daerah Perda Kota Medan Nomor 9 tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Usaha Perindustrian dan Perdagangan di Jalan T.B. Simatupang/Jalan Abadi Gang Kesuma Lingkungan 4, Kelurahan Sunggal, Kecamatan Medan Sunggal, Sabtu (18/3) kemarin.
“InsyaAllah UMKM Centre akan beroperasi tahun depan, fasilitas yang sangat baik dari Pemko Medan ini harus kita manfaatkan sebaik mungkin,” ucapnya pada kegiatan yang turut dihadiri Camat Medan Sunggal T. Chairuniza, Sekretaris Lurah Sunggal, perwakilan Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan (Diskop UKM Perindag), dan Korkot PKH Medan.

Tentunya, sambung Mulia, produk yang dapat dipasarkan di UMKM Centre Kota Medan adalah produk-produk UMKM yang merupakan binaan Pemko Medan melalui Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian dan Perdagangan (Diskop UKM Perindag).
Mulia meminta kepada seluruh warga Kota Medan yang berpofesi sebagai pelaku UMKM untuk segera mendaftarkan diri ke Diskop UKM Perindag Kota Medan agar dapat terdata sebagai pelaku UMKM sekaligus binaan Pemko Medan.
“Jangan sampai sebagai pelaku UMKM kita acuh terhadap hal ini, padahal ada sangat banyak keuntungan yang didapatkan pelaku UMKM apabila terdata dan menjadi binaan Pemko Medan melalui OPD terkait,” ujar Anggota DPRD Medan Fraksi Partai Gerindra tersebut.
Hingga saat ini, terang Mulia, Pemko Medan masih terus melakukan pendataan terhadap seluruh pelaku UMKM di Kota Medan. Berdasarkan data terbaru, sebanyak 40.000 pelaku UMKM sudah terdata dan jadi binaan Dinas Koperasi UKM dan Perindag.
Jumlah itu tentu dapat dikatakan naik secara signifikan. Mengingat pada tahun sebelumnya, jumlah pelaku UMKM yang terdata di Kota Medan hanya berjumlah 16.000 pelaku UMKM.
“Di tahun lalu, dari 16.000 pelaku UKKM tersebut, saya sudah memfasilitasi 1.000 pelaku UMKM untuk mendapatkan berbagai bantuan dari Pemko Medan. Saya harapkan di tahun 2024, 40.000 pelaku UMKM di Kota Medan bisa semuanyamendapatkan bantuan dan saya siap kembali memfasilitasi lebih banyak lagi pelaku UMKM untuk bisa mendapatkan bantuan,” pungkasnya. (wol/mrz/d2)
Editor AGUS UTAMA
Discussion about this post