MEDAN, Waspada.co.id – Kepala Puskesmas Padang Bulan dr Roosleyn Bakara MARS, mengatakan menjalankan peran sebagai pasangan suami istri haruslah memiliki kesehatan lahir dan batin yang baik. Salah satu indikasi bahwa calon pengantin (catin) yang sehat, yakni kesehatan reproduksinya harus berada pada kondisi yang baik.
“Kesehatan reproduksi adalah keadaan yang menunjukkan kondisi fisik, mental, dan sosial seseorang dihubungkan dengan fungsi dan proses reproduksinya, termasuk di dalamnya tidak memiliki penyakit atau kelainan yang mempengaruhi kegiatan reproduksi tersebut,” katanya, Jumat (2/6), seraya menyebut pihaknya tengah meluncurkan program bertajuk Gerakan Nikah Sehat Menuju Anak dan Ibu Sehat (Genit Manis).
Sebelum melangsungkan pernikahan, sebut Roosleyn, terlebih dahulu kedua belah pihak yang akan melangsungkan pernikahan mempersiapkan diri secara mental dan spiritual. Disamping itu, lanjutnya, juga harus melakukan pemeriksaan kesehatan agar kedua pasangan betul betul dalam keadaan yang sehat.
Sedangkan dalam mendukung program pemerintah dalam percepatan penurunan stunting di tahun 2024, Roosleyn menerangkan, Puskesmas Padang Bulan telah melakukan sosialisasi kepada warga sejak usia remaja, terutama terhadap catin sehingga mereka dapat mempersiapkan diri menjalani kehidupan berkeluarga, termasuk merencanakan kehamilan yang sehat sehingga dapat melahirkan generasi penerus yang berkualitas.
“Untuk mendukung suksesnya program Genit Manis ini, kami senantiasa menggelar berbagai kegiatan yakni penyuluhan KIE (Konseling, Informasi dan Edukasi), kesehatan reproduksi dan seksual serta penyakit menular bagi catin (calon pengantin),” paparnya.
Tidak itu saja, imbuh Roosleyn, Puskesmas Padang Bulan juga melakukan sosialisasi pemeriksaan kesehatan catin kepada tokoh agama dan tokoh masyarakat di wilayah kerja UPT Puskesmas Padang Bulan. Lalu, melaksanakan edukasi dengan mobil ambulance dan melakukan pemeriksaan kesehatan kepada catin. (wol/mrz/d1)
Editor AGUS UTAMA
Discussion about this post