MEDAN, Waspada.co.id – Setiap tahunnya saat memasuki bulan Agustus, kibaran bendera merah putih mulai menjamur di tepi-tepi jalan. Salah satunya berada di kawasan Taman Makam Pahlawan, Jalan Sisingamangaraja, Kota Medan.
“Penjualan bendera berkurang dari tahun-tahun sebelumnya kira-kira delapan puluh persen persen dibandingkan tahun lalu,” kata Susilo, salah satu pedagang bendera musiman yang sudah dua puluh tahun mencari rezeki dari berjualan bendera merah putih di Kota Medan, Senin (14/8).

Dijelaskan, omzet penjualan bendera tahun ini Rp1 juta dan bisa juga mencapai Rp1,5 juta per hari. Kalau tahun sebelumnya bisa Rp2 Juta hingga Rp2,5 Juta. Dalam satu hari jumlah yang terjual bisa 10 sampai 15 bendera merah putih.
“Untuk harga bendera yang dijual bervariasi ada yang Rp20.000 dan ada juga yang Rp30.000. Tergantung ukuran benderanya,” ungkap pria berusia 32 tahun itu.
Saat disinggung apah mencoba berjualan bendera melalui online, dirinya mengaku tidak melakukan penjualan melalui online menurutnya menjual online sama juga seperti menjual foto. Lebih baik orang datang kemari dan konsumen bisa puas melihat langsung. Jadi tidak ada Komplain.
“kami berjualan setiap hari mulai dari 25 Juli dari Pukul 06.00 sampai 21.00 WIB,” ucapnya
Susilo berharap, semoga penjualan bendera ini lancar dan habis terjual. Lain sisi, menjelang Hari Ulang Tahun (HUT) kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-78 dirinya berharap semoga Indonesia semakin maju dan perekonomian semakin meningkat.
Masih di lokasi yang sama, Pedagang bendera musiman lainnya, Tira Mengaku penjualan bendera tahun ini menurun dibanding tahun sebelumnya. “Untuk omzet tidak menentu terkadang mencapai Rp3 juta kadang mencapai 7 juta sehari,” jelas perempuan yang sudah sepuluh tahun menjadi pedagang bendera musiman itu.
Dikatakan, harga satuan bendera merah putih ini mulai dari Rp5.000 ribu sampai paling tinggi Rp500.000. Tergantung ukuran dan motifnya.
Untuk usaha penjualan bendera ini ke depannya, dia berharap semoga usaha penjualan bendera semakin maju dan pembelinya semakin banyak. (wol/syf/d2)
Discussion about this post