JAWA BARAT, Jabar.waspada.co.id – Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua 2021 akan diselenggarakan di Papua pada 2 Oktober hingga 15 Oktober mendatang. Hal ini membuat para atlet dari setiap Provinsi di Indonesia mempersiapkan segalanya.
Perjalanan menarik kali ini datang dari salah satu atlet sepak bola putri asal Karawang, bernama Mila Nur Karmila yang kini mampu membuka mata keluarganya.
Kisah Mila ini hanya satu dari jutaan perempuan Indonesia yang pernah merasakan diskriminasi gender dalam perjalanan menjadi pesepak bola putri di Jawa Barat.
Mila membagikan kisahnya saat dihubungi Waspada Online Jabar melalui Instagram pribadinya @milamicil_, pada Minggu (19/9).
“Kedua orang tua awalnya ingin saya menjadi PNS (Pegawai Negeri Sipil) dan tidak setuju saya menjadi pemain sepakbola karena saya merupakan seorang perempuan,” kata Mila.
Namun, dengan kegigihan dan usaha keras yang berbuah prestasi, ia berhasil meyakinkan kedua orang tuanya setelah ikut tim futsal putri di kampus dan ditarik masuk ke tim Persib Bandung Putri.
Untuk yang penasaran dengan Mila, berikut profilnya:
Nama Lengkap : Mila Nur Karmila
Panggilan : Micil
Tempat, Tanggal Lahir : Karawang, 22 Juli 1992
Karir Sepakbola : Persib Bandung Putri dan perwakilan PON Papua dari cabang olahraga sepak bola putri Jawa Barat
Mila saat ini sedang mempersiapkan mental agar bisa konsisten dalam setiap pertandingannya.
“Alhamdulillah untuk persiapan latihan sudah dilakukan selama satu tahun untuk PON Papua ini. Kami (sepak bola putri) sangat siap untuk bertanding. Harapannya kami bisa membawa medali emas ke Tanah Sunda,” tutup Mila. (wol/bil/data3)
Discussion about this post