Permainan Seru guna Mengisi Acara Gathering dan Reunian

Jabar.waspada.co.id – Acara reunian menjadi sangat menyenangkan apabila perhatian peserta terpusat pada acara yang sudah dibuat oleh panitia. Maka dari itu, penting bagi panitia acara memilih agenda acara yang menarik dan menghibur. Salah satu agenda yang wajib dilakukan adalah games. Permainan dipilih harus menarik dan mudah dimengerti.

Berikut ini sejumlah permainan seru guna mengisi acara Gathering dan reunian

1. Truth or Dare
Permainan yang paling sering dimainin ini emang cocok banget bikin suasana kumpul kamu menjadi seru. Panitia bisa menyiapkan bahan ‘dare’ jika peserta yang mendapatkan kesempatan memilih akan memilih pilihan dare. Peserta diinstruksikan untuk membentuk lingkaran agar permainan menjadi lebih nyaman. Panitia harus menyiapkan tongkat yang akan diestafetkan bersamaan dengan lagu yang dinyanyikan bersama.

Saat lagu berhenti, tongkat juga harus berhenti. Orang terakhir yang memegang tongkat tersebut lah yang harus memilih, truth (jujur) or dare (tantangan).

2. Rebut Kursi
Masih termasuk games andalan saat gathering, rebut kursi juga mampu membuat riuh suasana gathering. Cara kerjanya sederhana, siapkan kursi yang berjumlah lebih sedikit dari peserta yang masuk ke dalam permainan. Putar lagu, selama lagu diputar, peserta akan mengelilingi bangku. Saat lagu berhenti, peserta harus berebut kursi. Yang tidak mendapatkan kursi, berarti dia kalah.

3. Surat kesan pesan berputar
Games kali ini bakalan meninggalkan kenangan yang bikin peserta senyum-senyum. Caranya, masing-masing peserta menyiapkan kertas kosong dan pulpen. Kertas kosong tersebut diisi nama peserta sendiri. Seorang pemandu akan menginstruksikan setiap satu menit kertas digilir ke teman sebelahnya. Teman sebelahnya harus menuliskan opini atau kesan pesan mengenai nama yang tertulis di kertas tersebut. Permainan akan berhenti ketika si pemilik kertas telah menerima kertas yang bertuliskan namanya.

4. Games Jika Maka
Buatlah dua kelompok yang terdiri atas beberapa orang. Kelompok tersebut adalah kelompok jika dan kelompok maka. Bagikan selembaran kertas pada setiap peserta yang mengikuti games. Kelompok jika harus menuliskan kalimat yang berawalan jika, seperti ‘jika aku presiden’. Sementara, kelompok maka akan membuat kalimat yang berawalan maka, seperti ‘maka aku menari’.

Pemandu games akan memberikan aba-aba untuk para peserta yang ditunjuk olehnya untuk membacakan tulisannya. Penunjukan peserta tersebut diawali dari kelompok jika lalu langsung disambung ke kelompok maka. Pemenang dalam games ini adalah dua orang yang berhasil menyambungkan kalimat dengan makna yang paling cocok.(wol/ngobrolin/syifa/data3)