AEK KANOPAN, Waspada.co.id – Sebanyak 272 Guru Maghrib Mengaji, Nazir Masjid dan Bilal Mayit di Kecamatan Kualuh Hulu menerima tali asih dari Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura).
Penyerahan berlangsung di Aula Ahmad Dewi Syukur komplek kantor bupati, Kamis (6/3).
Penyerahan tali asih merupakan bagian dari agenda tahunan yang rutin dilaksanakan setiap bulan Suci Ramadhan. Diketahui, sebelumnya Pemkab Labura telah menyerahkan tali asih sebanyak 1.062 penerima terdiri dari Kecamatan Aek Kuo, Marbau, NA IX-X dan Aek Natas.
1.062 penerima tali asih Guru Maghrib Mengaji, Nazir Masjid dan Bilal Mayit berlangsung di Aula Fajar Dolpa, Kelurahan Aek Kota Batu, Kecamatan NA IX-X pada Senin 3 Maret 2025 lalu. Hingga kini, total penerima tali asih di 5 kecamatan sebanyak 1.334 orang.
Sebagai wujud apresiasi dan dukungan Pemkab, tali asih bertujuan meringankan beban terhadap penerima yang berperan vital menjaga kelancaran kegiatan keagamaan di masyarakat.
“Ini adalah bentuk perhatian Pemkab terhadap para guru maghrib mengaji, nazir masjid dan bilal mayit yang telah memberikan kontribusi besar menjaga kehidupan spiritual masyarakat. Semoga bantuan ini dapat meringankan beban si penerima di bulan yang penuh berkah,” ucap Wakil Bupati Labura Dr H Samsul Tanjung, ST, MH saat menyampaikan kata sambutannya.
Sambung Samsul, kegiatan pemberian tali asih menjadi salah satu tradisi yang dinanti oleh masyarakat setiap tahunnya.
“Bantuan ini tidak hanya berbentuk materi, tetapi sebagai simbol penghargaan terhadap dedikasi dan pengabdian mereka dalam memperkuat nilai-nilai keagamaan di lingkungan sekitar,” sebutnya.
Pemkab di bawah kepemimpinan Dr Hendriyanto Sitorus, SE, MM berharap dengan adanya penyaluran tali asih, hubungan semakin erat antara pemerintah dan masyarakat.
“Semoga hubungan pemerintah dan masyarakat di bidang keagamaan dapat terus terjalin. Kemudian memberikan dampak positif bagi kemajuan dan kesejahteraan umat,” tutupnya. (wol/rsy)
Editor AGUS UTAMA
Discussion about this post