Puncak karir di Unit PLN dicapainya ketika menjadi General Manager PLN Pikitring Kalimantan pada kurun 2004 – 2007. Mutasi ke Kantor PLN Pusat dengan berbagai penugasan khusus dari Direksi, termasuk sebagai ketua Emergency Recovery system, yakni pemulihan tower rubuh se Indonesia, serta Ketua Pengawas Unit Bisnis PLN di Sumatera bagian Utara dan Riau.
Pada tahun 2009 Vickner dipromosikan menjadi Vice President Pelayanan Konstruksi Listrik Swasta se Indonesia.
Di akhir tahun juga ia diberi amanah menjadi anggota BOD PT PLN Persero. Sebagai Direktur Operasi PLN Indonesia Timur pada kurun 2009- 2014, waktu ia bertanggung jawab atas operasi kelistrikan di 18 Provinsi mencakup 72 % wilayah Indonesia.
Pecinta music dan olah raga tenis, golf, dan catur ini aktif membina organisasi catur dan di puncaknya menjabat sebagai Wakil Ketua Umum PB Percasi kurun waktu 2010 hingga 2017.
Dikenal sebagai insinyur bertalenta, bertangan dingin, bekerja keras, dan problem solver di PLN, ia meninggalkan sejumlah legacy dalam membuat terobosan yang unik dan orisinil serta menjadi solusi untuk PLN.
Ir. Vickner Sinaga menerima belasan kali penugasan ke luar negeri, termasuk pelatihan 3 bukan ke Jerman dan Swiss. Pendidikan terakhirnya adalah Magister Manajemen Bidang Strategic Management (1998- 2001) pada Sekolah Tinggi Bisnis Prasetya, Jakarta. Terakhir menjabat pula sebagai Dekan Fakultas Energi Terbarukan, PLN Corporate University, 211- 2014, Kampus Makasar.
Ir, Vickner Sinaga juga meraih 5 piagam MURI antara 2011 – 2013, ia juga penerima Satya Lencana Pembangunan dari Presiden Republik Indonesia pada tahun 2011. Ayah dari 1 Putera dan 4 Puteri ini, bersama keluarganya, kini tinggal di Cinere, Depok. (wol/rls/ags/d2)
Discussion about this post