MEDAN, Waspada.co.id – Tokoh masyarakat dan juga guru besar fakultas kedokteran USU, Prof Dr dr. Ridha Dharmajaya Sp.BS (K) datangi sekretariat DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Kota Medan untuk mendaftarkan diri sebagai Calon Wali Kota Medan periode 2024-2029.
Setelah sebelumnya mendaftar di Golkar, PKS dan PKB, Kamis (25/4/2024) sore Prof Ridha hadir di markas partai berlambang Matahari tersebut.
Prof Ridha disambut langsung Ketua DPD PAN Kota Medan, H.T Bahrumsyah didampingi Ketua Penjaringan Zulham dan Sekretaris Penjaringan, M.Nursidiq.
Namun dalam proses pengembalian berkas sebagai syarat pencalonan calon walikota Medan, terucap satu pengakuan mengejutkan dari Bahrusmyah.
Secara gamblang dirinya mengaku siap menjadi calon walikota Medan mendampingi Prof Ridha.
“Kalau Prof wali kotanya, saya jadi Wakilnya,” ujarnya sembari tersenyum.
Ungkapan Bahrumsyah seakan memberi sinyal kuat jika PAN siap menjadi perahu bagi Prof Ridha dalam mengarungi Pilkada Medan periode 2024-2029.
“Kalau kita ini di partai semua proses-proses pilkada kita serahkan kepada pimpinan kita. Baik DPW maupun DPP dan nanti keputusan finalnya ada dewan pimpinan pusat. Kita siap saja sepanjang pimpinan partai menugaskan kepada kita,” kata Bahrumsyah.
“Siapapun sosoknya kita siap termasuk disandingkan dengan Prof. Karena kan kita ini memang bukan melihat siapanya tapi visi misi yang disampaikan. Sekilas saja kita bisa mengambil kesimpulan bahwa memang perlu ada tokoh-tokoh yang tampil. Karena semakin banyak tokoh di Kota Medan ini akan semakin baik di masyarakat,” ujarnya lagi.
Sebelum mengakhiri, Bahrumsyah turut mengapresiasi kedatangan Prof Ridha yang didampingi beberapa tokoh dari beragam kelompok masyarakat, ormas Islam, kelompok pemuda Islam, aktivis dan juga Rembuk Medan Utara.
“Kita apresiasi setelah kita membuka pendaftaran hari ini, Prof Ridha telah mendaftar secara resmi. Tentunya ini akan kita proses dan mekanisme berkas tetap berjalan,” sebutnya.
“Tidak lupa juga bahwa memang koalisi kita bangun, tapi kita ingin menyampaikan bahwa kita tidak kekurangan tokoh di Kota Medan ini. Prof Ridha sudah kita tahulah kredibiltasnya ke masyarakat, juga visi-misi yang disampaikan juga menyentuh untuk kehidupan masyarakat khususnya anak muda. Ini adalah salah satu asset yang harus kita perjuangkan kepada pengambil keputusan bagaimana kemudian tokoh-tokoh kita yang ada di kota Medan ini akan ikut punya tiket dan bisa bersaing agar masyarakat bisa banyak pilihan-pilihan dalam pesta demokrasi nanti,” sambungnya.
Menyahuti hal itu Prof Ridha juga berharap kedatangannya di PAN Medan memberikan sinyal positif.
“Insya Allah ini menjadi keberkahan buat kita, kita diterima sangat baik di DPD PAN Kota Medan dan kita berharap ini menjadi awal yang baik untuk membangun kekuatan baru sebagai satu lokomotif pembaharuan,” ungkapnya.
Apalagi, Prof Ridha mengakui jika kehadiran PAN dalam blantika perpolitikan Indonesia untuk mewujudkan pembaharuan.
“Karena kita tahun PAN terbentuk agar terjadinya pembaharuan di Indonesia. Insya Allah bisa kita lakukan untuk Medan,” harapnya.
Disinggung hadirnya sinyal Bahrumsyah siap jadi wakil jika nantinya Prof Ridha maju sebagai calon wali kota, Prof Ridha mengaku akan membuka kesempatan kepada siapapun.
“Kita terbuka dengan siapa saja. Kita siap siapapun calon wakilnya nanti,” tegasnya sembari meninggalkan kantor DPD PAN Kota Medan. (wol/rls/pel)
Discussion about this post