Waspada.co.id – Kesehatan mental anak adalah salah satu aspek penting yang sering kali terabaikan oleh orangtua, terutama dalam situasi kehidupan yang penuh tekanan.
Meskipun anak-anak mungkin terlihat baik-baik saja di luar, mereka bisa saja menyembunyikan perasaan dan pikiran yang mereka alami. Oleh karena itu, penting bagi orangtua untuk mengenali tanda-tanda awal bahwa kesehatan mental anak mereka sedang dalam bahaya.
Berdasarkan data dari NHS Inggris menunjukkan peningkatan sebesar 20 persen pada remaja berusia 11 hingga 25 tahun yang dirawat di rumah sakit karena masalah kesehatan mental. Totalnya mencapai sekira 150 ribu kasus antara 2017 dan 2023.
Lantas apa saja tanda gangguan kesehatan mental pada anak yang wajib diwaspadai oleh para orangtua?, berikut lima ciri-cirinya!
- Suasana hati buruk
Perubahan suasana hati yang signifikan, seperti merasa sedih, mudah marah, atau frustrasi, dapat menjadi indikator masalah kesehatan mental. Seseorang mungkin merasa putus asa atau tidak bersemangat dalam menjalani aktivitas sehari-hari.
- Menarik diri dari teman dan keluarga
Ketika seseorang mulai menghindari interaksi sosial dan menarik diri dari hubungan yang biasanya mereka hargai, ini bisa menandakan masalah emosional. Perasaan kesepian atau ketidakmampuan untuk terhubung dengan orang lain sering kali menyertai kondisi ini.
- Perubahan nafsu makan
Tanda ini mencakup baik peningkatan maupun penurunan nafsu makan. Seseorang mungkin merasa tidak tertarik untuk makan atau sebaliknya, makan berlebihan sebagai bentuk pelarian dari stres atau kecemasan.
- Perubahan pola tidur
Gangguan tidur, baik itu kesulitan untuk tidur, sering terbangun di malam hari, atau tidur berlebihan, dapat mencerminkan kondisi kesehatan mental yang tidak stabil. Tidur yang terganggu seringkali memperburuk suasana hati dan dapat memperburuk masalah kesehatan mental.
- Kecemasan yang tidak dapat dijelaskan
Rasa cemas yang berlebihan dan terus-menerus tanpa alasan yang jelas dapat mengganggu kehidupan sehari-hari. Ini mungkin muncul sebagai perasaan khawatir yang tidak beralasan atau ketegangan fisik, seperti detak jantung yang cepat atau kesulitan bernapas.
Ingat, mengenali tanda-tanda awal masalah kesehatan mental dan bertindak cepat dapat membuat perbedaan besar dalam kesejahteraan anak Anda. Jangan abaikan tanda-tanda ini, dan pastikan anak Anda mendapatkan dukungan yang mereka butuhkan. (wol/okezone/ryp/d2)
Discussion about this post