LUBUKPAKAM, Waspada.co.id – Calon Gubernur Sumut nomor urut 2, Edy Rahmayadi menyoroti geng motor, narkoba hingga kejahatan jalanan, yang semakin marak di Sumut ini. Mantan Pangkostrad itu, sudah menyiapkan program-program untuk mencegah kenalan remaja tersebut.
Hal itu, disampaikan Edy Rahmayadi saat berkampanye dihadapan sekitar 500 masyarakat, di Jalan Galang/Jalan Manggis Raya, Desa Pasar Melintang, Kecamatan Lubuk Pakam, Kabupaten Deliserdang, Selasa (15/10).
Edy Rahmayadi mengungkapkan bila bersama Hasan Basri Sagala terpilih menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut periode 2025-2030, akan membuat program remaja aktif dalam kegiatan agama.
“Untuk yang Islam kita optimalkan remaja aktif menjadi remaja masjid, yang akan kita fasilitas untuk belajar ngaji dan kegiatan keislaman yang berjenjang. Begitu juga, yang Kristen, anak-anak kita arahkan aktif untuk mengikuti remaja gereja, begitu juga hal yang sama. Sehingga remaja kita ini dibina secara agama,” jelas Edy Rahmayadi.
Edy Rahmayadi mengatakan pembinaan anak-anak tidak saja dilakukan sekolah, tapi harus melibatkan orang tua dan orang sekitarnya, dengan mendekati diri anak tersebut, dengan agama. Sehingga dapat mencegah dan menjauhi anak-anak tersebut, dari aktivitas geng motor, hingga narkoba.
“Narkoba judi geng motor, geng motor itu takutnya sama emak-emak. Kalau sama aparat tak takut, karena saya dulu juga pernah kalau udah didatangi emak ku kabur,” ucap mantan Pangdam I Bukit Barisan itu, disambut gelak tawa masyarakat yang hadir.
Untuk memberantas narkoba, Edy Rahmayadi sudah menyiapkan program-program penguatan pemberantasan narkoba dari tingkat Dusun, desa/kelurahan hingga Kabupaten/Kota.
“Kita harus aktifkan kembali peran masyarakat di sekitar kita. Narkoba harus kita berantas bersama. Pemerintah harus hadir di dalamnya,” kata Edy Rahmayadi.
Edy Rahmayadi mengungkapkan perkembangan dan pertumbuhan anak-anak ini, harus diperhatikan sejak dini. Dengan memfasilitasi mereka pendidikan dan agama. Karena, para remaja ini masa depan bangsa menuju Indonesia Emas 2045.
“Bukan pekerjaan ibu-ibu saja mengurusi anaknya, tapi ada keterlibatan pemerintah di dalamnya. Kenapa karena remaja ini?, adalah masa depan Indonesia dan Sumatera Utara,” kata Edy Rahmayadi.
“Siapa yang menjaga remaja-remaja ini, berarti kita menjaga Sumatera Utara dan merawat Sumatera Utara. Begitu juga menjaga bangsa Indonesia Negara Kesatuan Republik Indonesia,” sebut Edy Rahmayadi kembali.
Edy Rahmayadi menjelaskan bahwa setiap berkampanye disetiap Kabupaten/Kota di Sumut melihat permasalahan yang ada dan dihadapi masyarakat. Sehingga menjadi bahan evaluasi bagi dirinya, bila menjabat Gubernur Sumut kembali.
“Percaya rakyat Sumatera Utara ini, menunggu saya dan menunggu kita menjadikan Sumatera Utara yang bermartabat. Sehingga saya perlu suara para Bunda, bapak-bapak dan orang tua, yang memilih saya dan Hasan Basri Sagala pada 27 November 2024,” ucap mantan Ketua Umum PSSI itu.
Sebelumnya, Tokoh Masyarakat Kabupaten Deliserdang, Hj. Hazizah menyerukan kepada ratusan peserta kampanye untuk mengajak saudara dan tetangganya, hadir di Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk mencoblos Edy-Hasan.
“Nanti kita ramai-ramai datang ke TPS dengan mencoblos nomor urut 2, Ayah Edy dan Bang Hasan Basri Sagala,” kata Hazizah.
Hazizah mengungkapkan Provinsi Sumut ini, memerlukan sosok Edy Rahmayadi untuk kembali memimpin Sumut, lebih baik kedepannya dengan program-program pembangunan dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Ini tekat bulat kami mendukung ayah, biar hujan-hujan kami datang mendukung ayah Edy melanjutkan pembangunan dan menginginkan Sumut ini, bermartabat,” ucap Hazizah.
Usai berkampanye di Lubuk Pakam, Kabupaten Deliserdang. Edy Rahmayadi bersama rombongan menyapa masyarakat dengan menggelar kegiatan serupa di Jalan Karya Darma, Desa Tanjung Morawa B, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deliserdang. (wol/man)
Editor AGUS UTAMA
Discussion about this post