MEDAN, Waspada.co.id – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera Utara (Sumut) mempersiapkan debat panas Pasangan Calon Gubernur Sumut Bobby Nasution-Surya dan Edy Rahmayadi-Hasan Basri Sagala di Pemilihan Gubernur 2024.
Untuk lokasi debat, KPU Sumut sudah menyiapkan tiga hotel bintang 5 di Kota Medan menjadi tempat untuk adu gagasan serta visi dan misi dalam Pilgub Sumut tersebut.
“Debat perdana akan merujuk pada Visi-Misi dan program Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) yang mencerminkan peningkatan kesejahteraan, memajukan daerah, meningkatkan pelayanan kepada masyarakat,” ucap Komisioner KPU Sumut, Robby Effendi Hutagalung, Jumat (18/10).
Robby, yang menjabat sebagai Koordinator Divisi SDM dan Litbang KPU Sumut ini mengatakan debat akan ada tiga kali debat. Untuk debat pertama, berlangsung di Hotel Grand Mercure, Kota Medan, Rabu 30 Oktober 2024. Debat kedua, di Hotel Santika Dyandra, Kota Medan, Rabu 6 November 2024. Debat ketiga, di Hotel JW Marriott, Kota Medan, Rabu 13 Oktober 2024.
“Tentu akan ada calon dan pendukung, tapi untuk teknis akan dibahas lebih lanjut,” kata Robby.
Robby mengungkapkan debat ini, untuk menyajikan kepada publik atau masyarakat untuk melihat dan mendengarkan paparan program-program dan visi misi Calon Gubernur Sumut nomor urut 1, Bobby Nasution-Surya dan nomor urut 2, Edy Rahmayadi-Hasan Basri Sagala.
“Jadi ini sebagai edukasi kepada masyarakat sebagai acuan untuk memilih calon pemimpinnya. Kita berharap semua berjalan lancar,” jelas Robby.
Tahapan debat kandidat Pilkada Serentak 2024, berdasarkan Keputusan KPU Nomor 1363 Tahun 2024 tentang Pedoman Teknis Pelaksanaan Kampanye Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota.
Sementara itu, Kordinator Divisi (Kordiv) Sosialisasi Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat KPU Sumut, Sitori Mendrofa mengungkapkan untuk tema tiga debat itu, masih dilakukan penggodokan bersama tim penalis dari berbagai akademisi perguruan tinggi di Sumut ini.
“(Tema debat) Masih tahap pemantapan. Sabar di tunggu ya, pasti akan kami publish,” kata Sitori.
Sitori mengatakan bahwa tema ini, akan dibahas bersama dengan penalis. Ketika nanti sudah ada dari tim panelis, pihak KPU Sumut, akan segera memplenokannya.
“Tema ini memang kami serahkan ke mereka untuk menentukannya. Tim tersebut dari kalangan akademisi berbagai perguruan tinggi di Sumut, unsur praktisi dan ada dari tokoh masyarakat,” ucap Sitori.
Menurutnya, debat ini bertujuan memberikan informasi yang menyeluruh kepada masyarakat sebagai salah satu pertimbangan dalam menentukan pilihan.
“Kami segera akan menuangkan tentang tahapan debat ini dalam sebuah keputusan setelah nanti diplenokan,” pungkasnya. (wol/man/d1)
Editor AGUS UTAMA
Discussion about this post