BINJAI, Waspada.co.id – Ketua Yayasan Haji Anif (YHA), Musa Rajekshah, meresmikan Masjid Al-Musannif Ar-Raudhah, di Kelurahan Pujidadi, Kecamatan Binjai Selatan, Kota Binjai, Sabtu (24/2).
Masjid ini merupakan masjid ke-42 dari Program 99 Masjid YHA. Dilengkapi dengan Perpustakaan Al Musannif di lantai duanya, Masjid Al-Musannif Ar-Raudhah diharap memberi keberkahan bagi masyarakat sekitar dengan dibuka full time 24 jam.
“PR kita setelah masjid sudah terbangun bagaimana mensejahterakannya, bagaimana meramaikan masjid jangan hanya bangunan saja yang megah tapi tidak terisi apalagi saat shalat subuhnya. Jangan hanya pom bensin, mini market, tempat hiburan yang buka 24 jam, masjid juga! Jadi kalau ada anak muda lagi galau jangan lari kemana-mana ke masjid aja. Masuk masjid minta sama Allah,” ujar Ijeck sapaan Musa Rajekshah dalam sambutannya.
Selain itu, lanjutnya, Masjid Al-Musannif Ar-Raudhah ini diharap bisa jadi sumber inspirasi dan tempat berbagi kebaikan generasi-generasi muda mendatang.
“Mudah-mudahan Masjid Al-Musannif Ar-Raudhah bisa terus dimakmurkan oleh umat khususnya anak-anak muda sehingga bisa memberi kontribusi besar dalam pengembangan keIslaman dan tempat berbagi kebaikan generasi-generasi muda mendatang,” ujarnya.
Ijeck mengisahkan awal pertemuan YHA dengan Masjid Ar Raudhah. “Masjid ini sudah terbangun, bulan juni 2023 disampaikan ke kami ada masjid sudah dibangun tapi belum selesai, sudah ada pewakaf-pewakaf yang menyumbangkan jadi bukan sepenuhnya Yayasan Haji Anif. Tadi disampaikan BKM masih ada sedikit lagi kekurangan, semoga bisa dilengkapi secepatnya dan semua pewakaf dan yang telah ikut menyumbang harta, tenaga diberikan pahala jariyah. Yakinlah kalau kita menolong (agama) Allah, Allah akan menolong dan meneguhkan kedudukan kita,” ujar Ijeck.
Ijeck juga berharap Masjid Al-Musannif Ar-Raudhah bisa diisi dengan berbagai kegiatan saat bulan ramadhan mendatang. “Ramadhan sebentar lagi, kalau bisa masjid ini selain buka 24 jam menyediakan menu berbuka dan sahur untuk musafir karena masjid berada di pinggir jalan, melaksanakan i’tikaf dan kegiatan ibadah lainnya,” harapnya. (wol/rls/ega/d2)
Discussion about this post