MEDAN, Waspada.co.id – Polrestabes Medan menyatakan sebanyak sembilan orang meninggal dalam musibah longsor di jalur Medan-Berastagi, Desa Sembahe, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deliserdang.
Kesembilan korban meninggal dunia itu pun telah teridentifikasi. Adapun identitas para korban yakni Dimas Nansyah Putra Solin (18) warga Pematangsiantar, Jesica Adriani Hutapea (20), Martin Sinulingga (57) warga Desa Lingga.
Kemudian, Laurensius Sihombing (20) warga Palipi, Kabupaten Samosir, Rosmita Br Tarigan (46) warga Desa Batu Mbelin, Hardiansyah (33) warga Perumnas Simalingkar, Yohana Tuti Sitohang (22) warga Samosir, Anggya Firgantara Sinaga (21) warga Samosir dan Marta Damayanti Sinaga (23) warga Samosir.
Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Gidion Arif Setyawan, mengatakan bahwa kesembilan korban meninggal dunia yang ditemukan setelah dilakukan identifikasi dikembalikan kepada keluarga masing-masing.
“Saat ini anggota masih berada di lokasi melakukan evakuasi material longsor di jalur Medan-Berastagi, Sibolangit,” katanya, Jumat (29/11).
Ia mengungkapkan, lokasi longsor masih rentan sehingga belum bisa dibuka untuk umum. Jalur itu dibuka hanya untuk tim evakuasi, seperti alat berat dan lainnya.
“Hari ini, jalan (Medan-Berastagi) sudah bisa dibuka, tetapi belum bisa dilalui alat transportasi umum karena masih agak rentan,” pungkasnya. (wol/lvz/d2)
Editor AGUS UTAMA
Discussion about this post