MEDAN, Waspada.co.id – Aparat gabungan TNI-Polri dan Pemerintah Kota Medan melakukan pengamanan vihara secara ketat yang merayakan Imlek 2025 di kota Medan.
“Setidaknya ada empat vihara besar yang harus dilakukan pemantauan dan pengamanan secara lebih maksimal karena jumlah umatnya juga banyak,” kata Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Gidion Arif Setyawan, Rabu (29/1).
Keempat vihara besar itu diantaranya Vihara Maitreya di Kompleks Cemara Asri, Jalan Cemara Asri Boulevard Raya, Kecamatan Percut Seituan, Deliserdang, Vihara Gunung Timur di Jalan Hang Tuah, Kecamatan Medan Polonia.
Polda Sumut Kerahkan 2.108 Personel Amankan Perayaan Imlek
Polda Sumut mengerahkan sebanyak 2.108 personel dibantu instansi terkait dalam mengamankan perayaan Imlek 2025 di wilayah Sumatera Utara sehingga berjalan aman dan kondusif.
“Ada 278 vihara dan 78 klenteng menjadi pusat perayaan Imlek yang dijaga personel. Selain pengamanan tempat ibadah, personel juga ditugaskan mengatur lalu lintas di beberapa lokasi wisata yang mengalami peningkatan pengunjung,” ujar Kasubbid Penmas Polda Sumut, Kompol Siti Rohani Tampubolon, Rabu (29/1).
Ia menerangkan, berdasarkan pantauan Command Center Polda Sumut situasi lalu lintas ramai namun lancar, seluruh lokasi vihara, klenteng, dan tempat wisata yang menjadi pusat keramaian mendapat pengamanan maksimal.
Polrestabes Medan Tangkap Pelaku Geng Motor
Tim Patroli Presisi Polrestabes Medan berhasil membubarkan aksi tawuran yang melibatkan dua geng motor di Jalan Cemara, Kecamatan Medan Timur, Minggu (26/1) dini hari.
Pembubaran yang dilakukan bermula dari laporan masyarakat tentang rencana tawuran antara Geng Motor So What dan Sarang Petarung Cemara yang diduga telah berkomunikasi melalui media sosial di Jalan Cemara, pada Pukul 04.30 WIB.
Kapolrestabes Medan Kombes Pol Gidion Arif Setyawan yang menerima laporan itu menurunkan tim patroli Samapta segera bergerak ke tempat kejadian. Setibanya di lokasi personel mendapati sekelompok remaja tersebut. Ketika petugas berusaha melakukan pembubaran para pelaku sempat melempar botol kaca dan batu ke arah polisi.
(wol/lvz/d2)
Discussion about this post