KUALANAMU, Waspada.co.id – Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, mengaku akan segera mensinkronkanisasikan visi dan misi semasa kampanye dengan seluruh organisasi perangkat daerah (OPD). Terlebih selama satu minggu kemarin, ia telah mendapat pembekalan dan pembelajaran lewat retreat di Akademi Militer (Akmil) Magelang.
“Kami seluruh kepala daerah diajak untuk menyatukan pikiran yang sama serta tidak memikirkan untuk memperkaya diri sendiri, jadi sangat luar biasa. Dan kita bekerja untuk melayani dan mengabdi kepada masyarakat. Pentingnya keselarasan visi misi antara pemerintah pusat dan daerah, sangat ditekankan oleh bapak Presiden Prabowo Subianto,” katanya di Bandara Internasional Kualanamu, Deliserdang, menjawab wartawan seusai kembali dari Magelang, Sabtu (1/3) malam.
Rico Waas menceritakan sepenggal pengalamannya ketika masa retreat usai dilantik menjadi Wali Kota Medan di Istana Negara pada 20 Februari lalu. Ia begitu antusias dan bangga dapat menjadi bagian dari kegiatan pembekalan yang diinisiasi Kementerian Dalam Negeri itu.
“Kami bangga berada satu barisan sebagai tim bapak Prabowo dan beliau begitu luar biasa memotivasi kami selama retreat. Begitupun saat penutupan, kami merasa terharu seperti ada parade senja. Itu sangat luar biasa dan saya respek sekali dengan beliau,” kata politisi Partai NasDem ini.
Beragam materi ia peroleh dari tokoh-tokoh di Lemhanas sampai para menteri di Kabinet Merah Putih, yang tentunya menjadi bekal penting untuk diimplementasikan di Kota Medan nantinya, serta untuk meningkatkan kecintaan para kepala daerah terhadap Tanah Air.
“Hal-hal penting inilah yang akan segera kami sikapi dan tindaklanjuti di wilayah masing-masing lewat kebijakan dan program kerja yang pro terhadap rakyat. Selama tujuh hari kami digembleng di Akmil, ada ruang-ruang disiplin yang diciptakan. Sejak pagi kita sudah olahraga, makan siang bersama, dan mendapat materi ajar dari para menteri Kabinet Merah Putih. Materi yang telah diperoleh tersebut akan dikombinasikan dengan tantangan yang ada di Kota Medan,” ungkapnya.
Banyak ide dan gagasan yang muncul selama retreat lewat pemikiran para kepala daerah, terutama yang satu tenda dengan dirinya. Rico mengaku banyak bertukar pikiran dan sharing knowledge dengan para kepala daerah lainnya.
“Kami saling berdiskusi tentang potensi daerah yang kami miliki. Mulai dari berapa pendapatan asli daerah, jumlah penduduk sampai kepada tantangan yang harus dihadapi ke depan. Hal-hal ini pulalah yang akan kita lihat apa yang bisa kita kerjasamakan nanti,” ujarnya.
Rapat OPD
Mengenai aktivitas kerja di hari pertama pada, Senin (3/3), Rico Waas menyebut akan konsolidasi dengan seluruh OPD dan meminta laporan soal program kerja yang sudah berjalan sampai saat ini.
“Senin itu juga Insya Allah saya akan memimpin apel dan menyampaikan beberapa hal untuk menyinkronkan visi misi kita. Meski kemarin sudah dipimpin bang Zaki (Wakil Wali Kota), tentu saya akan memperkuat lagi bagaimana sinergitas kita, baik dengan pemerintah provinsi maupun pemerintah pusat. Kita ingin ke depan bagaimana Pemko Medan mampu memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” terangnya.
Pelayanan publik, sebut Rico, meliputi banyak hal. Bagaimana cara pemerintah cepat merespon setiap laporan dan keluhan warga, serta dinas-dinas terkait bisa bekerja dengan baik sehingga tidak mengganggu kehidupan sosial masyarakat.
“Ini yang akan kami tekankan, dan hari Selasa nanti kita menghadiri paripurna di DPRD. Kami juga akan melakukan silaturahmi dengan unsur Forkopimda dan stakeholders terkait lainnya. Kita ingin menyatukan visi misi ini agar strategi yang kita lakukan bisa tepat sasaran,” pungkasnya.
Setibanya di Kualanamu International Airport (KNIA), orang nomor satu di jajaran Pemko Medan ini disambut para pimpinan OPD, unsur Forkopimda, dan simpul-simpul relawan yang mendukung Rico-Zaki semasa kampanye. (wol/mrz/d2)
Editor: Rizki Palepi
Discussion about this post