MEDAN, Waspada.co.id – Warga Kecamatan Medan Marelan adukan persoalan maraknya narkoba di lingkungan tempat tinggal mereka ke anggota DPR RI, Ade Jona Prasetyo, Kamis (27/3) kemarin. Dalam reses masa sidang II TA 2025 itu, Lukman, salah satu warga mengadu bahwa kawasan tempat tinggalnya darurat bahaya narkoba.
“Pengaruh narkoba menjadii fenomena dan keresahan di tengah tengah masyarakat saat ini, khususnya di lingkungan kami,” ujarnya.
Menjawab pernyataan itu, anggota DPR RI dari Fraksi Gerindra itu dengan tegas menyatakan perang terhadap narkoba. “Jangan pernah takut untuk melapor. Sebab ini bukan cuma tugas penegak hukum, tapi tugas masyarakat bersama untuk pemberantasannya,” tegasnya.
Ketua DPD Gerindra Sumut itu menambahkan, narkoba adalah penghancur generasi muda. “Narkoba sudah menyengsarakan generasi muda. Akibatnya bisa bertindak ke arah kriminal,” katanya.
Pria yang akrab disapa Jona ini juga mengingatkan bahwa pengawasan anak harus ada di dalam keluarga sendiri. “Sebagai orang tua harus rutin dicek kondisi anaknya masing-masing. Lakukan pengawasan dengan baik. Orang tuanya kasih contoh yang baik,” ucapnya.
Sementara, Yusron, warga lainnya mengeluhkan buruknya drainase hingga jadi penyebab banjir.
Ade Jona menjawab bahwa pemerintah Kota Medan dan Sumut pasti akan bekerja keras untuk memberi perhatian kepada masyarakat. “Nanti akan kita sampaikan ke pihak terkait. Pastinya, Pemko Medan dan Pemprov Sumut akan bekerja untuk masyarakat dalam mengatasi persoalan banjir akibat pendangkalan drainase,” ujarnya.
Diakhir kata, Jona akan menyampaikan dan membawa aspirasi banyak orang ke eksekutif. “Apa yang menjadi keluhan bapak ibu nantinya akan saya sampaikan. Saya bukan pengambil keputusan, tapi saya akan meneruskannya ke pihak pihak terkait,” tutupnya.
Tampak hadir dalam reses tersebut, anggota DPRD Medan Fraksi Gerindra, Tia Ayu Anggraini, Camat Medan Marelan, Lurah Tanah 600, tokoh agama dan tokoh masyarakat. (wol/mrz)
Editor: Rizki Palepi
Discussion about this post