MEDAN, Waspada.co.id – Sebagai bentuk tanggung jawab sosial dan menyemarakan bulan penuh berkah, PT Home Credit Indonesia yang bergerak di pembiayaan dan berfokus kepada kebutuhan konsumen berbagi takjil kepada masyarakat di Jalan Denai Medan, Jumat (29/3).
Selain Medan, Home Credit menyalurkan makanan tersebut di 35 kota atau kabupaten di Indonesia dengan jumlah penerima manfaat sebanyak 2.500 orang. Khusus di Medan, karyawan Home Credit yang berbagi makanan tersebut terdiri dari para karyawan di kantor pelatihan Home Credit hingga Sales Agents (SA).
Chief Marketing & Digital Officer Home Credit, Sheldon Chuan menuturkan Ramadhan adalah bulan penuh berkah yang dijalani dengan antusias oleh masyarakat Indonesia.
“Dalam kesempatan ini, karyawan kami keluar sejenak dari rutinitas sehari-hari di kantor dan menjadi sukarelawan untuk menyalurkan bantuan makanan kepada masyarakat yang membutuhkan,” tuturnya.
Kegiatan ini mempertegas komitmen kami terhadap aspek sosial di Indonesia yang sejalan dengan implementasi nilai-nilai ESG yang diterapkan oleh perusahaan sejak beroperasi di Indonesia pada 2013.
“Selain berbagi makanan, Home Credit juga menyalurkan buku saku literasi keuangan kepada masyarakat di bulan Ramadan ini. Buku saku bertajuk “Let’s DoIT Cerdas” ini merupakan rangkuman kelas keuangan yang rutin diselenggarakan oleh Home Credit melalui berbagai saluran seperti media sosial atau kelas-kelas di berbagai tempat seperti universitas dan komunitas,” ungkapnya.
Dari buku ini, masyarakat dapat mengenal dan belajar mengenai literasi keuangan dasar seperti penganggaran, dana darurat, investasi hingga pengelolaan cicilan. Pada 2023, Home Credit telah menjangkau lebih dari 6 juta orang melalui berbagai program literasi keuangan.
Guru Besar Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia apresiasi, Budi Frensidy apresiasi komitmen Home Credit untuk terus meningkatkan literasi keuangan di Indonesia melalui berbagai usaha seperti kelas keuangan untuk para mahasiswa dan pelajar di perguruan tinggi dan sekolah, komunitas disabilitas.
“Dan komunitas perempuan serta pembuatan konten-konten di media sosial, tidak terkecuali menyalurkan buku literasi keuangan kepada masyarakat seperti di Ramadhan kali ini,” jelasnya.
Komitmen Home Credit ini sangatlah penting dalam upaya meningkatkan literasi keuangan di Indonesia yang baru mencapai 49,68% pada 2022, sesuai hasil Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) Otoritas Jasa Keuangan.
Sheldon Chuan juga menambahkan selain momentum yang tepat untuk berbagi, Ramadan juga merupakan momen yang paling menarik bagi masyarakat Indonesia untuk berbelanja pada kuartal I/2024. Hasil riset yang dibuat oleh tim Market Research Home Credit menunjukkan bahwa 80% responden menganggap Ramadan adalah momen yang paling menarik untuk belanja, lebih tinggi dibandingkan dengan Imlek (11%), Hari Valentine (5%) dan Pemilu (4%).
“Dalam riset yang sama, responden juga mengungkapkan bahwa mereka memiliki sejumlah rencana di bulan Ramadan. Rencana tersebut antara lain berpergian (32%), membuka bisnis baru (31%), membeli pakaian baru (27%), dan membeli sejumlah barang seperti smartphone, gadget, furniture, laptop atau komputer dan sebagainya (22%),” tambahnya.
Di bulan Ramadhan ini, Home Credit terus berkomitmen untuk membuka kesempatan-kesempatan baru bagi masyarakat Indonesia melalui penyediaan aneka layanan keuangan berupa pembiayaan barang hingga pembiayaan tunai untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dalam mengakses berbagai barang seperti smartphone, gadget, laptop hingga membuka bisnis baru tersebut.
“Untuk semakin memudahkan masyarakat mengakses pembiayaan smartphone serta tablet, Home Credit memiliki promo menarik berupa bunga 0% dan bebas 1x cicilan,” tandasnya. (wol/eko/d2)
Editor: Ari Tanjung
Discussion about this post