Untuk memenuhi kebutuhan dasar air minum, Pemerintah Kabupaten Samosir juga telah berupaya meningkatkan jaringan layanan air minum, dengan menambah sebanyak 3 (tiga) unit peningkatan jaringan layanan spam yaitu: spam parjonggi, spam siopat sosor, dan spam simanindo sakkal, dengan cakupan layanan sebanyak 408 sambungan rumah dengan total anggaran Rp6,08 miliar rupiah tahun 2022.
Pada tahun 2023, sebanyak 2 (dua) unit peningkatan jaringan layanan spam dengan cakupan layanan sebanyak 339 sambungan rumah dengan total anggaran Rp7,6 miliar;
juga pembangunan Pamsimas di 6 (enam) desa, dengan cakupan layanan sebanyak 723 sambungan rumah, dengan total anggaran Rp2,4 miliar.
Pada tahun 2024 telah dialokasikan anggaran sebesar Rp8,3 miliar untuk peningkatan jaringan layanan air minum. Saat ini, untuk penanganan sampah dan limbah domestik Pemerintah Kabupaten Samosir bersama dengan kementerian PUTR melalui direktorat jenderal cipta karya sudah membangun TPA senilai Rp27,3 miliar dan pembangunan IPLT senilai Rp10,43 miliar dengan sistem sanitary landfill dan merupakan TPA terlengkap dan terbesar di Sumatera Utara.
Ditambahkan Vandiko, dari berbagai upaya yang telah dilakukan, sejak pasca Pandemi Covid-19 hingga saat ini, telah menunjukkan tren positif atas penyelenggaraan pembangunan dalam peningkatan pertumbuhan ekonomi, yaitu dari kondisi -0,59 tahun 2020, mengalami kenaikan menjadi 2,65 pada tahun 2021, dan terus bertumbuh menjadi 4,48 pada tahun 2022, dan 5,03 pada tahun 2023, kondisi tersebut berada diatas rata-rata pertumbuhan ekonomi provinsi sumatera utara.
Angka kemiskinan juga terus menurun dari kondisi 12,68 pada tahun 2021, mengalami penurunan menjadi 11,66 pada tahun 2023. Kondisi ini merupakan angka kemiskinan terendah sejak berdirinya Kabupaten Samosir.
Disamping berbagai capaian, terdapat beberapa prestasi yang diraih oleh pemerintah Kabupaten Samosir, diantaranya, pertama dalam pengelolaan keuangan daerah, Pemerintah Kabupaten Samosir mendapat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas laporan keuangan pemerintah daerah tahun 2023 dan merupakan perolehan ke-7 (tujuh) secara berturut-turut.
Kedua, pada bidang kesehatan, memperoleh penghargaan sebagai kabupaten/ kota terbaik dalam rangka kewaspadaan dini dan respon terhadap penyakit yang menimbulkan kejadian luar biasa (klb)/wabah. Seluruh puskesmas telah mendapat status akreditasi dari kementerian kesehatan Republik Indonesia; ketiga, pada bidang pendidikan dan olah raga, meraih prestasi untuk kegiatan festival dan lomba seni siswa nasional (fls2n) SD tingkat Provinsi Sumatera Utara tahun 2024.
Pada perlombaan kategori Kepala Sekolah dasar inovatif se-Sumut kepala sekolah SDN 29 Pardomuan I meraih juara III. Lomba platform merdeka mengajar tingkat provinsi Sumatera Utara guru SD dan SMP se-kabupaten Samosir meraih juara I.
Juara III sepak takraw putri tingkat Sumut. Juara II pada event kegiatan festival solu bolon tingkat Provsu. Cabang Pencak Silat pada Event second international Indonesian Student Pencak Silat Open Championship 2024, Kabupaten Samosir meraih juara III atas nama Artety Nadeak.
Kejuaraan olah raga kick boxing se-Sumatera Utara kontingen Kabupaten Samosir meraih berbagai prestasi. Kejuaraan wushu se-Sumatera Utara yang kontingen Kabupaten Samosir 2 medali emas, 4 perak dan 5 perunggu.
Keempat, penghargaan dari badan kependudukan dan keluarga berencana nasional (bkkbn) Provinsi Sumut sebagai kabupaten terbaik dalam penyelenggaran orientasi tim pendamping keluarga tahun 2024 dan terbaik II pada lomba ketahanan keluarga balita dan anak dan gerakan pencatatan dan pelaporan bina keluarga balita dalam aplikasi siga (sistem informasi keluarga).
Kelima, Pemerintah Kabupaten Samosir telah melaksanakan ekspor produk UMKM samosir yakni Andaliman ke negara Francis dan Jerman. Disamping itu juga telah memasarkan produk usaha mikro kecil dan menengah di toko retail modern se-kawasan danau toba.
Produk UMKM Samosir masuk dalam nominasi akademi kreasi Indonesia yang diselenggarakan oleh kemeterian pariwisata dan ekonomi kreatif diwilayah pulau Sumatera.
Kelima, dalam bidang ketenagakerjaan pemerintah Kabupaten Samosir telah memfasilitasi pengiriman tenaga kerja sebanyak 54 orang tenaga kerja asal Kabupaten Samosir untuk bekerja di luar negeri yaitu di Malaysia.
Keenam, untuk pembinaan dan pemberdayaan badan usaha milik desa dan lembaga kerjasama antar desa, pada tahun 2024 unit pengelola kegiatan program nasional pemberdayaan masyarakat (UPK eks PNPM) Kecamatan Pangururan telah bertransformasi menjadi badan usaha milik desa bersama.
Selanjutnya badan usaha milik desa Aek sipitudai berhasil meraih Juara Harapan I pada perlombaan Badan Usaha Milik Desa tingkat Provinsi Sumatera Utara.
Melalui hasil pengukuran Indeks Desa Membangun (IDM), enam desa di Kabupaten Samosir telah menjadi desa mandiri yaitu: Desa Lumban Suhisuhi toruan, Hutanamora, Pardomuan I, Tomok Parsaoran, Ambarita, Simanindo. Ketujuh, Pemerintah Kabupaten Samosir mendapat penghargaan penilaian kepatuhan penyelenggaraan pelayanan publik dengan kategori kualitas tinggi dengan nilai 80,65 (zona hijau) dari ombudsman republik indonesia perwakilan Provsu.
Pelayanan terpadu satu pintu (PTSP) dan kinerja pelaksanaan percepatan berusaha Pemerintah Kabuputen Samosir memperoleh nilai 65,187 dengan kategori baik. Kedelapan, ajang Samosir Musik Internasional, Pemerintah Kabupaten Samosir tercatat dalam daftar 100 (seratus) event terbaik dalam Kharisma Event Nusantara (KEN).
Selanjutnya Pemkab Samosir sukses sebagai tuan rumah event internasional dan nasional. Kesembilan, untuk memperlancar aksesibilitas dari dan ke Kabupaten Samosir, melalui sinergitas dengan Pemprovsu telah dioperasikan KMP Jurung-jurung, KMP Asa-asa serta KMP Julaga Tamba.
“Kami sangat mengharapkan dukungan penuh, kerja nyata dan kerja ikhlas dari seluruh stakeholder pembangunan Kabupaten Samosir, untuk mengambil peran, baik sebagai motivator, fasilitator maupun sebagai pelaksana dengan tindakan nyata untuk kemajuan pembangunan Kabupaten Samosir,” harapnya. (wol/ward/d1)
Editor AGUS UTAMA
Discussion about this post