MEDAN, Waspada.co.id – Informasi diperoleh dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) berdasarkan hasil peta sebaran curah hujan harian di Provinsi Sumut secara umum Sumut berada pada kondisi tidak ada hujan hingga hujan ringan.
Cuaca panas dirasakan masyarakat di Kota Medan dan sekitarnya, termasuk yang berada di kawasan Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara (Sumut) tentu memberikan dampak yang cukup besar.
Forecaster BBMKG Medan, Budi Prasetyo, mengimbau kepada masyarakat untuk mengurangi aktivutas di luar rumah.
“Melihat data, curah hujan tertinggi sebesar 8.5 mm terukur di pos hujan Pematang Kerasaan, Kabupaten Simalungun,” tuturnya, Kamis (25/7).
Sebanyak 70% wilayah di Sumut berada dalam kondisi musim hujan, seperti di wilayah pantai barat, pegunungan, dan sebagian lereng timur Sumut seperti sebagian Kota Medan, sebagian Langkat, dan sebagian Deliserdang.
“Di mana suhu maksimum udara pada tanggal 21 Juli 2024 tercatat mencapai 37 derajat Celcius di BBMKG Wilayah I Medan, dan suhu udara maksimum di pegunungan tercatat 25 derajat Celcius,” ungkapnya.
Kelembaban udara yang tercatat juga rendah hingga lapisan 500mb, sehingga kandungan uap air cukup kecil. Kondisi ini mengakibatkan sulitnya terbentuk awan-awan hujan khususnya di wilayah Kota Medan dan sekitarnya.
“Kondisi yang cukup gerah dan suhu tinggi ini akan berlangsung hingga 3 hari ke depan di sepanjang pesisir timur Sumut,” katanya.
“Kami mengimbau kepada masyarakat untuk mengurangi aktivitas fisik yang langsung di bawah sinar matahari. Perbanyak asupan vitamin c dan air putih, agar terhindar dari dehidrasi. Terima kasih,” tandasnya. (wol/eko/d1)
Editor: Ari Tanjung
Discussion about this post