MEDAN, Waspada.co.id – Pasangan Calon (Paslon) Gubenur Sumatera Utara nomor urut 2 Edy Rahmayadi-Hasan Basri Sagala menyampaikan visi misi dalam debat publik kedua Pemilihan Gubernur Sumut 2024.
Dalam debat kedua ini mengusung tema Peningkatan Daya Saing Daerah dan Pembangunan Berkelanjutan, berlangsung di Hotal Santika Dyandra Convention, Jalan Kapten Maulana Lubis, Rabu (6/11).
Edy Rahmayadi menyampaikan, proses pembangunan yang telah dicapai selama lima tahun dibuktikan dengan keberhasilan. Dimana pemerintah pusat memberikan 96 perhargaan kepada Pemerintan Provinsi Sumut .
“Masih banyak kekurangan di sana-sini itulah yang harus kita segera tunaikan, pengembangan yang harus dilakukan di Sumut, yaitu infrastruktur, harus dapat dilaksanakan untuk mencapai sampai 90 persen mantap, dari provinsi ke provinsi, ke daerah kabupaten dan kota,” kata Edy.
Didamping Calon Wakil Gubernu Hasan Basri Sagala, Edy Rahmayadi menyebutkan, pembangunan yang akan mereka lakukan adalah pengembangan infrastruktur internet yang harus bisa diakses dari mulai provinsi sampai ke kabupaten dan kota.
“Kemudian pengembangan investasi, ini juga harus tak kalah pentingnya, yaitu untuk aplikasi yang dapat diakses oleh seluruh orang untuk mengetahui bagaimana untuk melakukan investasi di Sumatera Utara,” ungkapnya.
Gubernur Sumut periode 2018-2023 ini menegaskan, dalam bidang lapangan kerja, mereka memprogramkan dan akan membuat strategi sesuai dengan kemampuan dan potensi di kabupaten dan kota, dengan kegiatan yang secara konfrehensif dilakukan untuk prioritas daerah.
“Degradasi lingkungan ini sangat penting di Sumatera Utara, banyak tambang jangan sampai ada terjadi sampai seperti di Maluku Utara. Potensi konflik Pertanahan yang harus kita selesaikan dan kita harus selalu koordinasi pusat dan daerah,” ungkapanya.
Mantan Pangkostrad ini juga menyoroti tentang konflik di daerah berbatasan perbatasan kabupaten/kota, perbatasan provinsi yang harus segera diselesaikan.
“Alih fungsi lahan, ketahanan pangan dan inovasi pembangunan di daerah ini harus bisa jadikan dan pastikan bisa kita lakukan di 5 tahun kedepan,” pungkasnya. (wol/man/d1)
Editor AGUS UTAMA
Discussion about this post